KEPRINEWS – Ketua Umum Lembaga Pemantau Kinerja Pemerintah (LPKN) Mhd Hasim, kepada KepriNews.co baru-baru ini, mengklaim, bahwa penyerahan mobil dinas Ketua DPRD Kota Tanjungpinang, Rabu (25/08/2021), membuktikan tidak ada empati atau rasa kepedulian dengan kesusahan warga di masa pandemi.
Mencermati mobil dinas bernilai Rp600 jutaan, sebelumnya telah dihujani sejumlah kritikan, sebab pada saat ini, warga butuh bantuan pemerintah yang telah melewati implementasi pemberlakuan PPKM.
Jelas penyerahan Mobdin tersebut tengah menjadi sorotan tajam, pasalnya, untuk sekarang mobil dinas ketua DPRD masih dalam kondisi baik dan layak pakai. Ia menilai pembelian mobil dinas baru ini tak patut dan tidak etis lantaran masyarakat Tanjungpinang dalam kondisi terdampak pandemi.
“Sangat kurang elok rasanya kondisi sekarang ini terlihat ada penyerahan mobil dinas, bukannya penyerahan bantuan atau kegiatan sosial yang dapat membantu warga, atau meningkatkan fasilitas lainnya yang menunjang kemajuan perekonomian masyarakat,” tuturnya.
Mobil dinas dengan jenis Toyota Camry itu, telah tiba di DPRD Kota Tanjungpinang pada Rabu (25/8/2021) sore.
“Iya benar, mobil sudah kami serahkan ke pejabat di DPRD Kota Tanjungpinang,” kata Iwan Pakpahan, Marketing Agung Toyota Tanjungpinang, Rabu (25/8/2021).
Dari penulusuran wartawan di Sistem Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Kota Tanjungpinang, tertera harga mobil dengan pagu anggarannya, Rp644 juta.
Berawal, Kepala Bagian Umum Setwan DPRD Kota Tanjungpinang, Muhammad Syukri kepada wartawan mengatakan bahwa pekan ini mobil Ketua DPRD Kota Tanjungpinang akan diserahterimakan.
Muhammad Syukri menyebutkan, sedianya mobil dinas baru itu akan diserahterimakan oleh pihak ketiga, pada Selasa (10/8/2021) lalu. (03)