
KEPRINEWS – Lonjakan penumpang pasca lebaran di Pelabuhan Sri Bintan Pura (SBP), Tanjungpinang dipastikan terkendali dan berjalan lancar, meskipun sempat mengalami lonjakan.
Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas II Tanjungpinang, Dwi Yanto menyatakan, bahwa jumlah penumpang yang keluar dan masuk ke Tanjungpinang setiap harinya relatif seimbang.
Peningkatan signifikan sempat terjadi pada hari Rabu lalu, di mana jumlah penumpang mencapai sekitar 6.700 orang. Namun, angka penumpang yang masuk tetap hampir sebanding dengan yang keluar, sehingga arus tetap terkendali.
“Pada H+1 dan H+2 jumlah penumpang sempat meningkat, namun dalam beberapa hari terakhir sudah mulai turun,” kata Dwi Yanto, Sabtu (5/4/2025).
Dalam menghadapi lonjakan arus mudik dan balik Lebaran, KSOP telah menambah armada kapal dan meningkatkan jumlah perjalanan.
“Kami telah menambah armada kapal, khususnya untuk rute Batam-Tanjungpinang dengan kapasitas 500 penumpang per kapal. Jumlah perjalanan pun meningkat dari biasanya hanya 14 trip menjadi 30 trip per hari,” jelas Dwi Yanto.
KSOP juga telah melakukan evaluasi dan perbaikan pada fasilitas pelabuhan, termasuk terminal penumpang, sistem tiket, dan akses keluar-masuk area pelabuhan. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kenyamanan dan keamanan penumpang.
KSOP Tanjungpinang berharap agar situasi tetap kondusif dan penumpang dapat terlayani dengan baik hingga akhir arus balik Lebaran. Untuk itu, KSOP bekerja sama dengan pihak terkait, termasuk operator kapal, pengelola terminal, dan lain-lain.
Dengan kerja sama yang baik, KSOP Tanjungpinang yakin bahwa situasi akan tetap kondusif dan penumpang dapat terlayani dengan baik.
“Alhamdulillah, semua berjalan lancar berkat kerja sama yang baik dari berbagai pihak,” tutup Dwi Yanto. (un)