KEPRINEWS – Pemerintah Kota Tanjungpinang saat ini sedang gencar melakukan perbaikan di sejumlah titik yang ada di Tanjungpinang, salah satunya yakni Pelantar Senggarang Kecamatan Tanjungpinang Kota, Jumat (16/2/2024).
Penjabat (Pj) Walikota Tanjungpinang, Hasan bersama OPD telah melakukan peninjauan di lokasi tersebut beberapa waktu silam.
Dari hasil peninjauan itu, terdapat beberapa konstruksi yang sudah keropos dan retak, serta kerusakan lainnya.
Menurut Hasan, awal pembangunan pelantar menggunakan swadaya dari masyarakat setempat, namun kini kondisinya sudah sangat memprihatinkan.
Pelantar dengan panjang 250 meter dan lebar 2,8 meter menjadi akses warga Tanjungpinang untuk menyeberang menuju penyengat.
“Namun kita lihat sekarang sudah dalam kondisi yang tidak memungkinkan, tiang penyangga sudah banyak yang lapuk dan sangat membahayakan,” tutur Hasan.
Disampaikannya, perbaikan Pelantar ini harus menjadi prioritas sehingga bisa digunakan masyarakat dengan aman.
Oleh karena itu, Hasan telah mengintruksikan kepada Dinas PUPR Kota Tanjungpinang untuk menghitung biaya untuk keperluan perbaikan.
“Setelah ditelaah, anggaran yang dibutuhkan sekitar Rp 2,2 miliar,” jelasnya.
Selain itu, kata dia, pihaknya juga akan berupaya mengusulkan melalui APBN, jika anggaran tersebut tak mampu di handle oleh APBD.
“Intinya kami akan mencari jalan kalau tidak mampu melalui APBD terpaksa kita usulkan APBN, semoga bisa terealisasikan,” pungkasnya. (un)