KEPRINEWS – Bunda PAUD Bintan, Hafizha Rahmadhani menyampaikan enam tahapan yang menjadi tips dalam meningkatkan literasi pada anak usia dini.
Hal itu disampaikannya dalam kegiatan Workshop Peningkatakan Kompetensi Guru TK se-Kabupaten Bintan yang dilaksanakan oleh IGTKI – PGRI (Ikatan Guru TK Indonesia – Persatuan Guru Republik Indonesia) Kabupaten Bintan, Rabu (27/12) di Gedung Convention Hall Bhadra.
Disampaikannya, bahwa guru harus memiliki kompetensi profesional dimana guru harus menguasai ilmu perkembangan psikologi anak sesuai tingkat fase perkembangan anak.
Ditambah dengan kompetensi pedagogik yaitu kemampuan menguasai metode pembelajaran dan penguasaan pengelolaan kelas maupun kelompok.
Hafizha memaparkan tips bagi para guru terhadap dunia literasi bagi anak. Hafizha yang juga sebagai Bunda Literasi Bintan menguraikan enam kemampuan dasar yang harus dipahami.
Mulai dari literasi berbasis bermain, literasi berbasis lingkungan, literasi berbasis budaya daerah, membacakan buku cerita, mengenali hobi dan minat anak serta memberikan umpan balik pada anak.
“Memang harus lebih ekstra, tapi yang paling utama profesionalitas kita semua. Ekstra kesabaran memang kalau menghadapi anak-anak, ya, bu, tapi itu yang menjadi nilai lebih bagi guru TK, PAUD maupun RA,” ungkap Hafizha.
Kegiatan ini dibuka langsung oleh Bunda PAUD Provinsi Kepri Dewi Kumalasari Ansar yang diikuti 185 guru TK, PAUD dan RA se-Kabupaten Bintan.
Workshop Peningkatan Kompetensi guru TK se-Kabupaten Bintan. Pemateri Workshop diantaranya Aam Sabarmen dari Persaudaraan Pencerita Muslim Indonesia, dan Pepi Eka Wandana dari Center of Learning and Education. (ris)