
KEPRINEWS – Head of Commercial Bandara Raja Haji Fisabilillah (RHF) Tanjungpinang, Rachmad Syukran menjelaskan, bahwa puncak lonjakan penumpang di Bandara RHF terjadi pada 21 Desember 2023 menjelang perayaan Natal.
Tercatat, sebanyak 966 penumpang menggunakan jasa Bandara RHF pada tanggal 21 Desember kemarin, angka tersebut naik sekitar 250 penumpang dibandingkan dengan hari-hari biasanya.
“Kalau hari biasa sekitar 600 sampai 700 penumpang dalam sehari, dan pada tanggal 21 Desember kemarin puncaknya naik menjadi 966 orang,” kata Rachmad, Selasa (26/12/2023).
Kendati demikian, setelah terjadi lonjakan tersebut, hingga sampai hari ini jumlah penumpang di Bandara RHF kembali normal seperti kegiatan operasional biasa.
Di bandara RHF juga menyediakan 4 maskapai penerbangan, yakni Garuda Indonesia, Batik Air, City Link, dan Susi Air.
“Untuk Garuda, Batik, dan Citylink sekali penerbangan untuk tujuan Tanjungpinang Jakarta, dan Susi Air tujuan Tambelan dan Dabo seminggu dua kali,” jelasnya.
Ia mengatakan, kebiasaan masyarakat untuk bepergian, yakni pada sebelum libur panjang Natal dan Tahun Baru.
Sehingga, pihaknya memprediksi lonjakan penumpang akan kembali terjadi pada 1 Januari 2024 mendatang, dengan pergerakan arus balik yang lebih besar dari hari biasanya.
“Kemungkinan kami pada tanggal 1 Januari 2024 akan terjadi lagi lonjakan penumpang, karena itu selesainya libur panjang,” imbuhnya.
Untuk mengantisipasi lonjakan tersebut, pihaknya juga telah merubah jalur masuk pada Check point security yang kedua, dengan sedikit perubahan untuk mengcover penumpukan penumpang di bandara.
“Namun sejauh ini masih terakomodir dengan skema yang biasa, artinya bandara RHF siap dengan jika terjadi lonjakan penumpang,” tuturnya.
Tak hanya itu, di Bandara RHF juga menyediakan taksi bagi penumpang yang baru tiba di Tanjungpinang, dengan total armada sebanyak 18 unit taksi.
“Dengan total armada itu masih bisa mengcover jumlah permintaan taksi di bandara RHF, selain itu juga memang kebiasaan penumpang kita selalu dijemput oleh kerabat atau keluarga,” pungkasnya. (un)