
KEPRINEWS – Program makan siang bergizi gratis telah menjadi fokus utama pemerintah pusat dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Dalam mendukung program ini, Pemerintah Kota Tanjungpinang akan mengalokasikan anggaran sebesar Rp15 miliar per tahun untuk mengimplementasikan program makan siang gratis bagi murid di setiap sekolah.
Sekretaris Daerah Kota Tanjungpinang, Zulhidayat menjelaskan, bahwa anggaran tersebut akan diambil sebesar 7 persen dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Tanjungpinang yakni sekitar Rp200 miliar lebih.
“Meski kondisi keuangan kita lagi terbatas, tapi kita dapat arahan dari Mendagri agar dapat berkontribusi dan bersinergi merealisasikan program ini,”kata Zulhidayat, Senin (28/10/2024).
Menurutnya, program makan bergizi gratis di bawah kepemerintahan Presiden Prabowo Subianto ini akan berjalan sepenuhnya pada 2 Januari 2025 mendatang, yang akan direalisasikan di setiap daerah NKRI.
Program ini dinilai penting mengingat asupan gizi dan nutrisi dalam makanan yang akan diberikan kepada murid sekolah dapat mendukung pertumbuhan dan perkembangan mereka.
“Saya pikir ini program yang bagus, ini juga menjadi prioritas kegiatan yang harus kita sesuaikan dengan prioritas pusat,” ujarnya.
Dalam merealisasikan program ini, pihaknya akan melibatkan beberapa instansi terkait seperti Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan dan BPOM untuk memperhatikan nilai gizi dan kesehatan pada makanan yang akan diberikan.
Rencananya, pemberian makanan bergizi gratis ini akan dijalankan setiap hari sekolah mulai dari Senin hingga Jum’at, baik sekolah negeri maupun swasta.
“Inikan badan gizi baru dibentuk kemarin, jadi kami masih menunggu Petunjuk Teknis (Juknis) dari badan gizi terkait pelaksanaannya,” pungkasnya. (un)