KEPRINEWS – Masyarakat Pulau Dompak, Kota Tanjungpinang, mengemukakan infrastruktur jalan menuju kawasan wisata pantai setempat yang perlu pembenahan untuk mendukung kelancaran arus kunjungan wisatawan.
Hadir sebagai objek wisata yang mampu menjadi magnet bagi para wisatawan, Pulau Dompak tentu memiliki potensi sektor pariwisata pantai yang patut dikembangkan.
Namun sayangnya, kawasan wisata pantai di Pulau Dompak yang terletak di sepanjang Jalan Tanjung Siambang, masih belum didukung oleh infrastruktur jalan yang memadai, hal ini tentu menjadi kendala perkembangan objek wisata.
Setidaknya ada sebanyak 11 pantai di kawasan tersebut dan menjadi destinasi wisata panorama alam yang harusnya menjadi perhatian pemerintah, diantaranya pantai Setumu, pantai Melayu, pantai Berkah, pantai Sejuta Pasir, pantai Gaseng, pantai Siambang, serta beberapa pantai lainnya.
Salah satu warga setempat sekaligus penjaga Pantai Siambang Dompak, Joko mengutarakan bahwa minimnya infrastruktur jalan dianggap menjadi hambatan bagi wisatawan yang berkunjung.
“Memang wisatawan masih ramai, terlebih saat akhir pekan. Namun, saya sering mendengar keluhan para pengujung dengan akses jalan yang buruk, apalagi jika hujan pasti becek dan licin,” kata Joko, Kamis (26/9/2024).
Menurut Joko, di cuaca penghujan, kebanyakan para wisatawan mengurungkan niat untuk datang karena terkendala kondisi jalan yang kurang baik.
Bahkan kata dia, selama ini akses jalan di Tanjung Siambang merupakan swadaya dari masyarakat, dan belum mendapatkan perhatian pemerintah.
“Jalan ini swadaya dari masyarakat, jadi kami yang timbun sendiri. Apalagi kami masyarakat tentu sangat senang jika banyak pengunjung, jadi ini upaya kami menghidupkan kampung,” ungkap Joko.
Ryan menyebutkan, bahwa lokasi wisata Tanjung Siambang merupakan aset yang dapat mendongkrak pariwisata Tanjungpinang agar semakin dilirik para wisatawan.
Hal ini, tentu perlu adanya dukungan dan campur tangan dari pemerintah setempat, mulai dari pembangunan akses jalan serta aktif mempromosikan kawasan wisata pantai Dompak.
“Kalau pengunjung ramai tentu masyarakat juga senang, mungkin banyak pelaku UMKM setempat akan terbantu dengan kehadiran wisatawan,” pungkasnya.(un)