KEPRINEWS – Monumen Raja Haji Fisabilillah (RHF) di tepilaut Tanjungpinang akan dibenahi oleh Pemko Tanjungpinang pada tahun 2024 ini.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Penjabat (Pj) Walikota Tanjungpinang, Hasan beberapa waktu lalu. Pemko telah menganggarkan dana sekitar Rp600 juta melalui anggaran APBD tahun 2024.
Menurut Hasan, anggaran tahun ini, sejumlah ikon-ikon yang berada Tanjungpinang akan dilakukan pembenahan secara menyeluruh, termasuk gedung gonggong, monumen RHF serta jembatannya.
“Kemarin kita sudah gunakan jasa kontruksi terkait bangunannya, ternyata jembatannya masih layak. Jadi nanti kita akan benahi sedikit dan cat ulang untuk memperindah,” tuturnya.
Hasan melanjutkan, pembenahan monumen RHF akan direalisasi melalui Corporate Social Responbility (CSR) yang bersumber dari perusahaan BUMN yang ada di Tanjungpinang.
“Kita akan fokus membenahi kawasan yang berada di tepi laut, kita percantik dan rapikan agar terlihat bagus ,” ungkapnya.
Dikatakannya, kawasan tepi laut merupakan wajah Kota Tanjungpinang, dan akan menjadi tolak ukur bagi setiap pengujung yang datang ke Kota Gurindam tersebut.
Selain itu, dengan melakukan pembenahan di sepanjang kawasan tepi laut, akan menjadi solusi terbaik dalam mendobrak kunjungan wisata di Ibu Kota Provinsi Kepri ini.
“Sehingga jika kunjungan ke Tanjungpinang meningkat, tentu akan berdampak pada pertumbuhan daerah. Hal ini tentu memiliki dampak yang positif terhadap pembangunan dan pariwisata di Kota Tanjungpinang,” pungkasnya. (un)