
KEPRINEWS – Hujan deras seharian yang melanda Tanjungpinang sejak Jumat (10/1/2025) mengakibatkan sejumlah wilayah terdampak banjir.
Fenomena banjir ini turut merendam puluhan rumah warga, yang juga turut menutup sejumlah akses jalan sehingga membuat lalu lintas kendaraan ikut tersendat.
Sebagian pengendara tampak memutar balik kendaraan mereka, akibat akses jalan yang tidak bisa dilalui oleh rendaman banjir yang cukup tinggi.
Bahkan, tampak sebagian pengendara lebih memilih untuk menunggu hingga banjir surut, hingga bisa dilewati.
Seperti yang terlihat di Jalan Nusantara, terpantau pada Sabtu (11/1/2025) pukul 09.00 WIB akses lalu lintas di lokasi jalan tersebut masih terhambat karena tingginya pasang air.
Salah satu pengendara motor, Erik, mengaku akan pergi ke Sei Enam melawati jalan Nusantara, namun perjalanannya terhambat karena banjir belum kunjung surut sejak tadi malam.
“Tadinya mau ke Sei Enam, tapi kondisi banjir ini lebih baik menunggu agak surut. Sebenarnya sudah bisa dilewati, tapi takutnya motor kemasukan air dengan kondisi banjir yang masih tinggi,” ucapnya.
Hal serupa disampaikan pengendara lainnya, Alin, ia bersama pengendara lain terpaksa harus menunggu air surut agar bisa melintas.
Terpantau di lokasi, memang sejumlah kendaraan terlihat menerobos banjir, namun sebagiannya lagi lebih memilih untuk menunggu.
“Tunggu aja, takut juga masih tinggi airnya,” ucapnya.
Diketahui, berdasarkan informasi dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tanjungpinang, setidakmya terdapat 5 titik yang terdampak banjir sejak tadi malam.
Beberapa lokasi banjir, diantaranya, Jalan Nusantara Km 12, Jalan Sulaiman Abdullah, Meja 7, Sungai Jang, dan Perumahan Galaxy. (un)