KepriNews.co – Lingga Utara – Pada umumnya masyarakat selalu memimpikan liburan di pantai. Banyak yang menyukai pemandangan laut-nya, bermain pasir, menghirup wanginya pantai dan juga berenang di air yang jernih dan segar. Akan tetapi, apa yang kita lihat pertama kali ketika kita sampai pemandangannya itu sampah?
Ketika pantai yang indah sudah tercemar sampah. Namun, sadarkah kita bahwa kita jugalah manusia, yang mencemarinya dengan sampah. Banyak pengunjung pantai yang suka membuang sampah sembarangan di tepi pantai dan laut.
Seperti sampah laut di Kelurahan Pancur Kabupaten Lingga, merupakan masalah bersama yang selama ini belum ada solusinya untuk benar-benar bersih. Belakangan ini Pemkab Lingga melalui pemerintah Kelurahan Pancur bersama masyarakat membersihkan pantai dari sampah.
Bahkan belum kemarin, Wakil Bupati Lingga terjun langsung pada kegiatan Hari Pembersihan Sedunia bersama seluruh OPD, TNI/Polri, relawan dan masyarakat membersihkan sampah di laut itu. Hal ini dikatakan Lurah Pancur Shefi Nugraha kepada KepriNews.co
“Saya berharap agar semua masyarakat turut berperan memerangi sampah di laut. Juga membuang sampah pada tempatnya. Kesadaran kita bersama untuk tidak membuang sampah ke laut, akan menguranggi sampah yang ada, dan lambat laun, laut di desa kita akan menjadi laut yang bersih, bebas sampah,” ucap Shefi.
Lebih lanjut ia menerangkan kondisi geografis Pancur itu sendiri tepat yang berada pada Teluk Duara, sehingga berpotensi pesisir Pancur menjadi ‘tong’ sampah ,yang setiap tahunnya menerima puluhan bahkan mungkin ratusan ton sampah laut.
Lanjut Shefi, sampah di laut itu merugikan masyarakat. Pasalnya, banyak satwa laut yang mati akibat mengira sampah plastik sebagai makanannya. Tumpukan sampah di laut mencemari kejernihan dan kesegaran air laut. Sampah mengganggu kegiatan olahraga selancar dan menyelam. Laut yang sudah tercemar sampah akan menyebabkan penyakit, dan lain sebagainya.
“Mari kita bersatu untuk tidak membuang sampah sembarang. Jagalah kebersihan dan cintai lah laut. Laut bersih, itu tanggung jawab kita bersama,” tutup lurah.
Penulis: Iwan