KEPRINEWS – PT Pelindo Multi Terminal (SPMT), subholding PT Pelabuhan Indonesia (Persero) yang bergerak di bidang nonpetikemas bersinergi dengan Pemerintah Kota Tanjungpinang melalui penandatanganan kesepakatan kerjasama yang bertujuan untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui optimalisasi kegiatan kepelabuhanan.
Acara penandatanganan kesepakatan bersama tersebut berlangsung pada Rabu (11/9/2024) di ruang rapat Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Tanjungpinang.
“Kerjasama ini merupakan bentuk komitmen kami untuk memperbarui dan memperkuat hubungan yang telah terjalin dengan Pemko Tanjungpinang, khususnya dalam kegiatan operasional terminal penumpang. Kami berharap kerja sama ini akan terus berkembang,” ujar Direktur Strategi dan Komunikasi Pelindo Multi Terminal, Rizki Kurniawan.
Rizki menambahkan, bahwa peran pelabuhan tidak hanya sebatas pintu masuk bagi penumpang dan barang, tetapi juga sebagai indikator penting dalam pertumbuhan ekonomi daerah.
Oleh karena itu, diperlukan dukungan dari berbagai pihak untuk menjadikan Tanjungpinang sebagai pusat kegiatan kepelabuhanan yang lebih aktif.
“Kami sedang mengkaji lebih dalam potensi kerja sama di bidang lain yang dapat mendongkrak perekonomian Tanjungpinang. Salah satunya adalah melalui pengembangan pelabuhan ship to ship dengan menggandeng pelabuhan-pelabuhan swasta,” jelas Rizki.
Pelindo Multi Terminal berkomitmen untuk terus mendukung Pemko Tanjungpinang dalam memaksimalkan potensi ekonomi daerah melalui aktivitas kepelabuhanan.
“Kami siap berkolaborasi dan bersinergi dengan Pemko Tanjungpinang dalam mengoptimalkan seluruh potensi yang ada, demi kemajuan ekonomi wilayah ini,” tambahnya.
Ditempat yang sama, Sekretaris Daerah Kota Tanjungpinang, Zulhidayat turut menyambut baik kerja sama yang antar Pemko dan Pelindo ini.
Menurutnya, kesepakatan ini merupakan perpanjangan dari kerja sama sebelumnya antara Pelindo Multi Terminal dan Pemko Tanjungpinang dalam pelayanan kepelabuhan.
“Selain memperpanjang masa kerja sama, kami juga membahas peluang untuk memperluas kolaborasi di berbagai bidang lainnya yang bisa memberikan manfaat bagi kedua belah pihak,” imbuhnya.
Dengan terjalinnya kerja sama ini, diharapkan dapat mendorong percepatan pembangunan infrastruktur pelabuhan dan meningkatkan kontribusi sektor pelabuhan terhadap PAD Kota Tanjungpinang. (un)