KEPRINEWS – Pengoperasian Saluran Kabel Laut Tegangan Menengah 20 kV (kiloVolt) di Pulau Buluh, Kota Batam, Sabtu (23/12), diremikan oleh Gubernur Kepri Ansar Ahmad.
Saluran kabel laut 20 kV ini merupakan hasil kolaborasi antara Pemprov Kepri dengan PT PLN, sebagai langkah percepatan program ‘Kepri Terang’.
Secara fisik program ini dibangun oleh PT PLN dengan menggelar kabel laut dari Sagulung Pulau Batam ke Pulau Buluh, Kelurahan Pulau Buluh Kecamatan Bulang. Daya listriknya bersumber dari PT. PLN Batam.
“Sebelumnya, PLN di Pulau Buluh hanya menyala selama 14 jam menggunakan PLTD dengan kondisi kritis. Setelah beroperasinya kabel laut, ke depan listrik Pulau Buluh Insya Allah akan menyala 24 jam. Pelan-pelan semua pulau di Kepri kita terangi dengan listrik PLN. Ini bagian dari upaya mencerdaskan dan mendongkrak perekonomian masyarakat,” ungkap Ansar.
Tersambungnya kabel laut ini, maka kondisi sistem kelistrikannya Pulau Buluh, bertambah daya sebesar 360 kW (kiloWatt) dengan daya mampu 220 kW dan beban puncak 204 kW.
Terdapat Jumlah 646 pelanggan dan 100 persen telah berlistrik. Hadirnya kabel laut, membuat pelayanan listrik Pulau Buluh kini menyala 24 jam.
Program Kepri Terang disejalankan dengan kegiatan Bantuan Pemasangan Baru Listrik (BPBL) penerima manfaat, warga kurang mampu, 2023 sebanyak 2.748 rumah. Total BPBL mulai 2021 ke 2023, terealisasi 9.507 rumah tangga.
Pengadaan dan pemasangan Genset dan jaringan listrik di daerah tertinggal, terdepan dan terluar (3T) pada 6 Pulau, jumlah penerima manfaat sebanyak 496 rumah tangga.
Kemudian pengadaan dan pemasangan Solar Home System (SHS) di 4 Pulau, jumlah penerima manfaat ada 64 rumah tangga. Revitalisasi JTM dan JTR di Kawasan cagar budaya (Heritage) dan Kota Tua serta Penerangan Jalan Umum (PJU).
Dengan Harapan program ini bermanfaat, meningkatkan UKM, aktivitas belajar anak di malam hari, meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” harapnya.
GM PT PLN UID Riau dan Kepri, Agung Murdifi, sebut, layanan listrik 24 jam di Pulau Buluh, bukanlah hal yang mudah, pemasangan kabel bawah laut. Agung meminta masyarakat Pulau Buluh bersama-sama menjaga semua aset PLN yang ada.
Ketua RT 04 Pulau Buluh, Muhammad, mewakili warga, sangat berterima kasih kepada Pemprov Kepri, khususnya Gubernu Ansar dan PT PLN, serta semua pihak yang terlibat. Teraliri listrik selama 24 jam penuh sangat membantu masyarakat. (P1)