KEPRINEWS – Sempat viral kejadian pencurian dengan kekerasan terhadap seorang pria di Tanjungpinang bernama D Ibrahim yang menjadi korban begal di Jalan Ganet, Tanjungpinang Timur pada Rabu, 4 Januari 2023 malam, ternyata hanya cerita fiktif belaka.
Yang pada awalnya, korban telah mengaku menjadi korban begal di Jalan Ganet, bahkan Ibrahim melaporkan kejadian ini ke Polsek Tanjungpinang Timur.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, korban awalnya mengendarai motor dari swalayan di Batu 16 Bintan menuju ke rumahnya. Tiba di Jalan Ganet Tanjungpinang, korban dicegat dua begal berpakaian serba hitam.
Dua begal berboncengan menggunakan motor King warna hitam tanpa plat nomor polisi.
Korban yang melihat hal tersebut, langsung berhenti dan membiarkan dua begal itu kabur membawa tasnya. Korban mengalami kerugian sekitar Rp7 juta.
Dari berita ini, D Ibrahim mengakui bahwa kejadian begal tersebut tidak benar, hanya merupakan halusinasi dirinya.
“Untuk itu saya memohon maaf kepada masyarakat Tanjungpinang, khususnya di jalan Ganet yang telah viral di media sosial berita kejadian pencurian dan kekerasan, telah menimpah saya hari Rabu, Jam 18.40 WIB, dengan kerugian Rp7,2 juta. Bahwa kejadian ini tidak pernah terjadi, hanya halusinasi saya. Sekali lagi saya memohon maaf kepada masyarakat Tanjungpinang dan pihak kepolisian. Demikian klarifikasi ini saya buat, semoga masyarakat Tanjungpinang dalam ketentraman,” ucapnya. (01)