KEPRINEWS – Gubernur Kepri Ansar Ahmad menjadi narasumber dalam acara Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) Universitas Ibnu Sina Batam, Jum’at (1/9). Dalam kesempatan itu, Ansar mengajak mahasiswa baru untuk mengembangkan karakter intelektual, anti kekerasan seksual, anti perundungan, anti narkoba, anti korupsi, dan kampus sehat.
Ansar mengatakan bahwa di era globalisasi saat ini, negara-negara yang menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi adalah negara-negara yang bisa bersaing di dunia. Ia mencontohkan negara-negara yang menguasai teknologi informasi dan teknologi 4.0 yang menjadi pemenang di dalam percaturan dunia.
“Kalau kita bicara teknologi kita tidak hanya bicara sesuatu yang bersifat persaingan, tapi hari ini negara yang sukses negara yang bisa bersaing di bidang teknologi tapi yang berkompetensi di sumber daya manusia. Oleh karena itu pendidikan sangat penting. Nelson Mandela pernah menggatakan ‘jika anda ingin menguasai dunia ini maka kuasailah melalui pendidikan’. Maka betapa pentingnya pendidikan itu,” ujar Ansar.
Gubernur juga menyampaikan pesan kepada mahasiswa baru sebagai generasi penerus bangsa untuk belajar sungguh-sungguh dan jauhi kebiasaan yang tidak baik. Ia menekankan pentingnya menjaga kesehatan fisik dan mental, serta saling menghargai satu dengan yang lain.
“Jauhi narkoba, jauhi praktek perundungan itu perbuatan yang tidak baik, kita belajar saling menghargai satu dengan yang lain. Tidak ada kata lain selain bersungguh-sungguh. Tidak usah minder kuliah yang baik maka saya berharap jadikan ini sebuah starting point, fokus belajar yakinlah keberhasilan itu akan kalian dapatkan tidak perlu khawatir,” pesan Ansar.
Gubernur Ansar juga menyebut bahwa Kepri akan menjadi lumbung investasi besar di masa depan. Ia mengharapkan mahasiswa baru Universitas Ibnu Sina Batam dapat mempersiapkan diri dengan memiliki kemampuan di bidang khusus sesuai dengan minat dan bakat mereka.
“Kepri ini akan menjadi lumbung investasi besar. Ke depan Kepri ini pasti maju peluang terbuka apa saja asalkan punya kemampuan di bidang khusus maka belajar yang sungguh-sungguh,” tutur Ansar.
Acara PKKMB Universitas Ibnu Sina Batam turut dihadiri oleh Tim Percepatan Pembangunan, para Kepala OPD Pemprov Kepri, Ketua Yayasan Pendidikan Ibnu Sina Batam Andi Tenri Ummu, Wakil Ketua Yayasan Pendidikan Ibnu Sina Batam Andi Amang, Rektor Universitas Ibnu Sina Batam Haji Mustaqim Syuaib, serta seluruh civitas akademika Universitas Ibnu Sina Batam. (jer)