KEPRINEWS – Angka stunting di Bintan yang tercatat dalam 17,8 persen di tahun lalu mengalami penurunan sebesar 2,2 persen dibandingkan angka 20 persen pada tahun 2021. Dengan komitmen penuh, Pemerintah Kabupaten Bintan menargetkan penurunan angka stunting hingga 12,2 persen.
Hal itu disampaikan Ketua TP-PKK Bintan, Hafizha Rahmadhani saat membuka kegiatan Pelatihan Pengolahan Makanan Berbahan Dasar Ikan, Kamis (31/08) di Gedung Convention Hall Hotel Bhdara.
Di hadapan 72 peserta, Hafizha menyampaikan pesan optimis bahwa target tersebut bukan sekedar angan, namun dapat diwujudkan dengan kolaborasi semua elemen.
“Kita yang harus bersama-sama, jadi ada niat, usaha dan kekompakan. Kita tidak bisa kerja sendiri-sendiri, satu sama lain harus bahu-membahu baru kemudian target bisa kita capai,” jelas Hafizha.
Pelatihan olahan makanan berbahan dasar ikan ini juga dikatakannya dapat menjadi salah satu upaya penurunan angka stunting. Hal itu tentu melalui asupan gizi dan nutrisi dalam makanan yang dikonsumsi balita.
“Semangat dipelajari ya, Ibu-Ibu. Kita tinggal di wilayah yang kaya hasil laut apalagi ikan memiliki protein yang tinggi dan nutrisi lain yang dikandung, itu juga jadi upaya besar dalam kita mencukupi kebutuhan gizi anak demi terhindar dari risiko stunting,” pungkasnya. (P2)