KEPRINEWS – Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad menyampaikan industri pariwisata adalah salah satu industri yang paling terdampak di tengah-tengah pandemi Covid 19 saat ini. Namun pariwisata juga lah industri yang cukup bertahan di tengah hantaman krisis dan gejolak ekonomi.
“Seperti diketahui, di Kepri industri pariwisata menjadi sektor andalan yang dapat menopang perkembangan dan kemajuan pembangunan kita” ujar Gubernur Ansar saat menghadiri pengukuhan Pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Association of the Indonesian Tour dan Travel Agencies (ASITA) Kepulauan Riau masa bhakti 2021-2026 secara virtual di Gedung Daerah, Tanjungpinang, Kamis (28/10/2021).
Dalam arahannya, Gubernur menyampaikan bahwa DPD ASITA Kepri ini merupakan salah satu asosiasi yang telah lama hadir dan berkiprah di industri pariwisata Indonesia.
“Untuk itu saya sangat yakin dan percaya bahwa pengurus DPD ASITA Kepri dapat bekerjasama dengan sebaik-baiknya dan turut berperan serta membantu pemerintah dengan program-program kerja yang disusun nantinya” ungkap Gubernur Ansar.
Gubernur menambahkan, kalaupun terjadi penurunan angka kunjungan wisatawan dalam beberapa periode, hal tersebut masih tergolong wajar karena jumlahnya tidak terlalu signifikan.
“Karena sektor pariwisata menyumbang angka yang cukup besar bagi Pendapatan Asli Daerah (PAD) kita,” tambahnya.
Lebih lanjut, Gubernur menjelaskan perkembangan dunia pariwisata juga telah meluas ke berbagai bidang. Disinilah perlu adanya inovasi dan kreativitas yang terus-menerus dilakukan baik oleh Pemerintah maupun para pengelola dan pelaku usaha di dunia pariwisata.
“Wisatawan kini tidak lagi fokus pada pariwisata yang menawarkan wisata alam semata, melainkan meluas hingga wisata belanja, wisata budaya, wisata kampung tradisional, wisata kuliner dan wisata religius,” jelas Gubernur Ansar.
Oleh sebab itu, Gubernur berharap para pelaku industri pariwisata dapat menjual paket-paket wisata yang bernuansa baru, unik dan tentunya berkesan bagi para wisatawan serta diperlukan juga terobosan-terobosan baru dalam kebijakan program-program kerja sebagai pendukung.
“Untuk itu peran dari DPD ASITA Kepri sangat dibutuhkan dalam mendukung terobosan-terobosan baru di Kepulauan Riau,” tutupnya. (jet)