Sejumlah kegiatan proyek di beberapa SKPD Pemkab Karimun telah diselesaikan pada tahun 2020 oleh sejumlah kontraktor di tengah pandemi Covid-19 yang tidak terbayarkan dan dijanjikan akan dibayarkan pada triwulan pertama.
Proyek 2020 Tidak Dibayarkan, Meleset Janji Triwulan I, Sejumlah Kontraktor Akan Demo Saat Pelantikan Bupati
KEPRINEWS – Kepada KepriNews.co Kamis (01/04/2021) dikatakan sejumlah kontraktor yang melaksanakan kegiatan proyek di beberapa SKPD Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karimun pada tahun anggaran 2020 tidak terbayarkan.
Seperti yang dikatakan salah satu kontraktor RM, bahwa ada 4 paket yang dilaksanakan sampai akhir tahun 2020 tidak dibayarkan sesuai waktu. “Awalnya tidak ada perjanjian tunda bayar, kami bekerja di masa pandemi ekonomi lagi susah. Kami sudah toleransi mengiyakan akan dibayar pada awal tahun triwulan I. Ini sudah masuk triwulan II, tidak ada itikad baik tanda-tanda untuk dibayar kegiatan yang kami sudah laksanakan. Jadi saya mewakili teman-teman yang lain telah menyuarakan untuk demo saat pelantikan Bupati nanti,” tegasnya.
Lanjutnya, mengharapkan Pemkab Karimun untuk memikir nasib mereka, yang telah melakukan pekerjaan yang telah mengeluarkan modal, waktu dan tenaga. Saat kerja, harus sesuai waktu yang ditentukan, tapi saat pencairan molornya terlalu lama.
Dalam kontrak bahwa proyek pengadaan harus selesai sesuai waktu, tapi tanggungjawab pemerintah tidak membayar pada tahun itu juga ( TA 2020-red), dalam hal ini Pemkab Karimun dapat dikatakan wanprestasi.
“Intinya, kami sudah bersabar dan telah komitmen kerja sesuai waktu. Janjinya akan dibayarkan pada triwulan pertama dan saat ini sudah masuk triwulan II. Jadi kami telah bersepakat dengan teman lain akan melakukan aksi demo pada saat pelantikan bupati untuk menuntut hak kami,” tutupnya. (Red03)