
KEPRINEWS – Harga emas baik di pasar spot dunia maupun di dalam negeri terus mengalami kenaikan pasca memanasnya konflik timur tengah yang terjadi.
Pantauan di salah satu toko emas pasar Bintan Center (Bincen) Tanjungpinang, harga logam mulia atau emas 24 karat terus menguat diharga puncak tertinggi yakni Rp1.215.000 per gram.
“Artinya dari sebelumnya harga emas ini naik sekitar Rp72 ribu, namun jika ditambah ongkos pembuatan bisa mencapai Rp1.250.000 per gram,” kata Muza pemilik toko emas di pasar Bincen, Kamis (18/4/2024).
Tak hanya logam mulia, harga emas 23 karat juga telah menyentuh angka Rp900 ribu lebih dari harga sebelumnya yakni Rp800 ribu per gram.
“Sama halnya dengan emas 22 karat yang awalnya hanya Rp700 per gram, sekarang naik menjadi Rp800 ribu,” ungkapnya.
Sementara itu, menurut pemilik toko emas lainnya, Sapri menyebut bahwa harga emas diprediksi akan terus menguat hingga beberapa waktu kedepan.
Hal tersebut, kata dia berdasarkan keterangan dan pendapat dari para pakar emas, yang juga dikaitkan dengan konflik yang terjadi di timur tengah.
“Sedari sebelumnya memang kenaikan emas kebanyakan dipicu karena konflik yang terjadi antara Israel dan Palestina,” pungkasnya. (un)