KEPRINEWS – Warga Jalan Tugu Pahlawan Gang Swadaya III, Kecamatan Tanjungpinang Barat dikejutkan dengan penemuan mayat pria paruh baya yang dianulir sudah lebih dari satu hari meninggal, Senin (5/3/2024).
Berdasarkan keterangan Kapolsek Tanjungpinang Barat, Iptu Andri Warman bahwa penemuan mayat itu ditemukan oleh tetangga IS pada pukul 14.00 WIB.
Pada saat itu, tetangga IS memang sudah menaruh kecurigaan karena korban sudah satu hari tidak keluar rumah, di lokasi juga sudah tercium aroma yang tidak sedap.
“Warga yang curiga langsung memanggil RT setempat, kebetulan pintu rumah tidak dikunci sehingga dibuka oleh warga,” ujar Iptu Andri.
Warga yang telah menemukan jasad korban, langsung melaporkan ke Polsek Tanjungpinang, sehingga jajaran kepolisian langsung terjun ke lokasi.
“Kita datang ke TKP pukul 16.30 WIB dan kita hubungi Inafis Tanjungpinang,” jelasnya.
Setiba di lokasi, tim Inafis Polresta Tanjungpinang bersama Ketua RT dan perwakilan keluarga IS langsung masuk ke dalam rumah untuk mengevakuasi jasad sekitar pukul 18.00 WIB.
Pada saat ditemukan, jasad korban sudah dalam kondisi badan bengkak, wajah hitam dengan posisi terlentang di ruang tengah atas kasur.
“Wajah korban sudah menghitam dan membengkak, kita langsung evakuasi didampingi keluarga korban,” tuturnya.
Melihat kondisi fisik yang sudah membengkak, menghitam dan keluar ulat, polisi menduga korban sudah meninggal lebih dari 2 X 24 jam.
Saat dilakukan pengecekan dari tim Inafis Polresta Tanjungpinang, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan maupun semacamnya.
Pada saat penemuan jasad, kondisi rumah juga dalam keadaan terkunci kecuali pintu depan rumah. Sehingga tidak ada hal-hal yang dapat dicurigai.
“Saat ini jasad korban dibawa ke RSUP Raja Ahmad Tabib untuk dilakukan pemeriksaan visum, jadi kita menunggu hasil visum,” pungkasnya. (un)