KEPRINEWS – Kota Tanjungpinang dikenal sebagai kota wisata kuliner dan terus menunjukkan eksistensinya bagi masyarakat.
Lokasi kuliner di Kota Tanjungpinang selalu ramai dikunjungi oleh para penikmat kuliner, mulai dari masyarakat lokal hingga para wisatawan asing yang hendak berlibur.
Menjadi salah satu moto daerah, yaitu pengembangan UMKM yang saat ini digencar oleh pemerintah sebagai satu upaya pemulihan ekonomi pasca pandemi covid 19.
Revitalisasi dan pembangunan lokasi kuliner di Tanjungpinang kerap dilakukan untuk memfasilitasi para pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) dan Industri Kecil Menengah (IKM), ini menjadi satu bukti kepedulian pemerintah akan perkembangan UMKM.
Hal ini turut menjadi sorotan dan apresiasi Gubernur Provinsi Kepri, Ansar Ahmad. Menurutnya, saat ini lokasi kuliner di Kota Tanjungpinang sudah banyak, dan tinggal dikelola oleh pemerintah daerah.
“Banyak lokasi pusat kuliner yang tentu sangat berdampak positif bagi masyarakat, mulai dari daerah tepi laut, Akau, Jalan Merdeka, Bintan Center (Bincen) dan lokasi lainnya selalu ramai dikunjungi,” kata Ansar, Selasa (23/1/2024).
Dikatakannya, Pemprov Kepri juga akan terus mendorong pengembangan UMKM di Tanjungpinang dengan mengadakan event-event di pusat kuliner tersebut, juga akan menjadi tempat pameran serta barang-barang manufaktur dari para pelaku industri.
“Tentu dengan event-event nantinya masyarakat bisa mendapatkan sesuatu dengan harga yang lebih murah,” tuturnya.
Bahkan tahun ini, lanjutnya, pemerintah mulai berencana merevitalisasi kawasan Gurindam 12, dan nantinya akan menjadi salah satu pusat wisata kuliner dengan berbagai event wisata.
“Mudah-mudahan Gurindam 12 ini bulan September atau Oktober 2024 selesai, sehingga sudah bisa kita maksimalkan. Tinggal nanti event-event wisata lain yang mau kita dorong, dan kita undang nanti travel-travel dari Singapura,” pungkasnya. (un)
