KEPRINEWS – Kepemimpinan Penjabat (Pj) Wali Kota Tanjungpinang, Hasan menuai pujian sejumlah masyarakat atas berbagai perubahan nyata terlihat sejak dua minggu ia memimpin.
Ketua Lembaga Pemantau Kinerja Pemerintah Mhd Hasin, kepada wartawan, Sabtu (18/11), mengapresiasi kinerja Pj Wako yang luar biasa dan terbukti membawa perubahan yang signifikan.
“Bukan untuk memuji tapi fakta Hasan itu seorang pekerja yang tidak kenal lelah untuk suatu kemajuan. Sejak dilantik jadi Penjabat, terlihat lampu-lampu pada sejumlah ikon di Tanjungpinang kembali hidup. Bahkan Gedung Gonggong yang sudah 3 tahun tidak berfungsi lampunya sudah hidup, dan akan dilakukan revitalisasikan pada tahun 2024,” ungkapnya.
Sebelumnya banyak sampah yang berserahkan di sejumlah titik, pinggir jalan di Tanjungpinang, terlebih di jalan Panglima Dompak. Namun saat ini berubah total, sudah bersih dan enak dipandang.
Bahkan beliau giat melakukan gotong royong, dan menanam semangat gotong royong menjadi budaya untuk menciptakan Tanjungpinang yang bersih dan tertata. Ini suatu perubahan baik, yang membutuhkan konsistensi kerja.
“Berbagai perubahan dilakukan Hasan, bahkan ia terus memantau perkembangan inflasi dan semua arahan Presiden Jokowi serta Mendagri. Bagi saya beliau itu rajin dan memanfaatkan kembali ikon-ikon wisata yang terbiar. Kerjanya itu punya hasil di mata masyarakat sangat baik,” ungkapnya.
Seirama dengan itu, Meyli berdomisili di Batu 9, yang beberapa kali mengikuti kegiatan gotong royong bersama Pj Wako Hasan. Ia menilai Pj Wako itu orang yang suka kerja, orang lapangan, yang selalu tampil untuk berbuat.
“Satu hal yang saya akui kinerjanya, bahwa ia melakukan penataan, perbaikan lampu sejumlah ikon itu tanpa APBD. Tidak menunggu anggaran, ia terus melakukan yang terbaik untuk Kota Tanjungpinang. Ia berbuat tidak harus atau menunggu anggaran APBD, tiba-tiba sudah terjadi perubahan, yang menghidupkan kembali tempat-tempat berpotensi wisata,” pungkasnya.
Ini baru hitungan bulan, dan anggaran perubahan baru jalan, tapi perubahan terus dilakukan. Walapun Pj Wako juga masih aktif sebagai Kepala Diskominfo Kepri, artinya akitf berperan dan bertugas sebagai Kadis, namun demikian, ia mampu menyelesaikan semua tanggung jawab dan tugas sebagai Pj Wako.
“Kami masyarakat terus mendukung dan berdoa untuk Pj Wako dan semua pemerintahan di Tanjungpinang terus berikan kesehatan dan kemampuan,” harapnya.
Pj Wako Hasan, kepada keprinews.co, mengungkapkan beberapa capaian kerjanya sejak ia dilantik sebagai Pj Wako. Salah satunya soal gedung gonggong yang sudah terbiar, tidak dirawat kurang lebih 3 tahun.
Untuk kembali menghidupkan keberadaan gedung Gonggong yang merupakan ikon Tanjungpinang, tahun 2024 akan dilakukan revitalisasikan. Lampu di gedung ini sudah dihidupkan, tinggal pembenahan gedung yang akan segera dilakukan.
“Setelah lampunya hidup, hampir tiap malam Minggu di situ ada kegiatan hiburan. Kan sayang ikon yang bagus dibiarkan tidak terawat. Target untuk merehap gedung gonggong, kebocorannya diperbaiki, beberapa ruangan kembali dibenahi, gedung gonggong akan tampil kembali dengan eksistensinya sebagai ikon wisata kebanggaan Tanjungpinang,” tuturnya.
Saat ini penataan kabel di segmen pasar sementara dikerjakan. Bila sebelumnya kabel-kabel terlihat berantakan di tiang-tiang yang ada, kini akan tertata rapi dan indah dipandangan.
Menyoal penataan kota dan kebersihan, Hasan sudah arahkan para camat dan lurah untuk mengambil peranan dalam hal ini. Sebab kebersihan itu hal penting yang harus dijaga dan terus dilakukan aksi kebersihan.
“Alhamdulillah akhirnya Tanjungpinang sudah terlihat lebih bersih. Kalau dulu beberapa lokasi di pinggir jalan terjadi penumpukan sampah, sekarang sudah dibersihkan. Apabila ada penumpukan sampah di masa saja untuk wilayah Tanjungpinang, kami harap masyarakat dapat memberikan informasi, biar cepat ditanggani,” cetusnya.
Untuk lampu jalan jembatan I Senggarang akan secepatnya dihidupkan. Intinya, semua ikon wisata tempat-tempat yang bersejarah atau berpotensi sebagai destinasi wisata yang terbiar, akan kembali dihidupkan.
“Saya berkeinginan Kota Tanjungpinang terus terjadi perubahan, peningkatan di segala sektor, untuk kemajuan bersama. Yang paling utama saya ingin terjadi peningkatan pelayanan masyarakat. Melayani masyarakat, itu adalah kewajiban semua ASN, tanpa embel-embel atau sengaja persulit. Hal ini bisa terjadi kalau didukung oleh semua pegawai dan pejabat di Pemko,” tutupnya. (red)