
KEPRINEWS – Kuatnya angin kencang mulai dirasakan oleh masyarakat Kota Tanjungpinang beberapa pekan terakhir, terutama saat sedang mengendarai sepeda motor.
Kuatnya terpaan angin kerap kali membuat sang pengendara sepeda motor terhempas dan oleng kesana sini, bahkan insiden helm terbang pun menjadi hal yang harus diwaspadai.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kota Tanjungpinang, melalui Prakirawan BMKG, Khalid Fikri, kepada keprinews.co, Jumat (16/9/2023), menyampaikan, bahwa kondisi angin saat ini masih terbilang normal dengan kecepatan angin berkisar 05-15 Knot atau 05-35 kilometer per jam.
“Kita ada kriteria angin normal dan ekstrem, namun angin yang terjadi ini masih dalam kriteria normal,” ujar Khalid Fikri.
Iapun menerangkan mengapa angin di pulau Bintan belakangan ini terasa lebih kencang.
“Kenapa angin dirasakan agak kuat, karena mungkin adanya pengaruh kondisi cuaca yang kering dan suhu udara yang panas. Ditambah lagi di daerah jalanan Bintan tidak ada gedung tinggi, jadi anginnya sedikit lebih terasa kuat,” jelasnya.
Kendati demikian, pihaknya tetap menghimbau kepada masyarakat Tanjungpinang agar selalu mewaspadai dampak dari angin kencang, seperti insiden pohon tumbang yang kerap terjadi.
Sementara itu, untuk prediksi cuaca di pulau Bintan pada Sabtu (16/9/2023) menurutnya berpotensi adanya hujan dengan intensitas ringan hingga sedang yang bersifat lokal, tepatnya pada siang hari.
Selain itu, gelombang laut juga sedang mengalami peningkatan, dengan tinggi gelombang sekitar 0,5 hingga 1,5 meter.
“Memang ini masih dalam kategori normal, tapi untuk kapal ikan atau tongkang akan terasa bergoyang kuat,” imbuhnya.
Ia pun meminta kepada para nelayan agar lebih mewaspadai gelombang laut yang terbilang cukup berbahaya untuk kapal ukuran kecil.
“Khususnya untuk perairan Bintan Utara dan timur gelombangnya lebih signifikan,” tutupnya. (un)