KEPRINEWS – Wakil Bupati (Wabub) Ngesti Yuni Suprapti menghadiri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Forum Wakil Kepala Daerah, Wakil Bupati/Wakil Walikota (Forwakada) se-Indonesia, diikuti 59 wakil kepala daerah dan walikota, di Hotel Bahari Inn Tegal, Jawa Tengah, mulai 27-28 September 2019.
Acara ini difasilitasi dan didukung sepenuhnya oleh Pemko Tegal, Jawa Tengah melalui Wakil Walikota Muhamad Jumadi ST MM yang dibuka langsung oleh Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen.
Dalam sambutannya Gubernur Jawa Tengah menyampaikan bahwa harus ada kebersamaan dalam mengemban tugas dan tanggung jawab pembangunan daerah antara kepala daerah dan wakil kepala daerah.
“Yang paling penting adalah membangun komunikasi walaupun jarang bertemu, tapi komunikasi tetap berjalan dan ini yang saya dilakukan dengan pak Gubernur,” ucapnya.
Hal senada diungkapkan Wakil Walikota Tegal, Muhamad Jumadi ST MM,
dalam sambutannya menyampaikan, ucapan terimakasih kepada wakil bupati dan wakil walikota yang hadir di kota Tegal.
“Besok kita akan tinjau Puskesmas dan rumah sakit yang sudah menggunakan aplikasi dalam pelayanannya dan statusnya baik Puskesmas maupun RSUD sudah BLUD. Jadi tidak membebani APBD,” bebernya.
Lanjut Jumadi, untuk aplikasi ini baru diterapkan 4 bulan. “Setelah saya dilantik jadi wakil, dua bulan berikutnya semua pelayanan publik diterapkan dengan sistem aplikasi,” tambahnya.
Pelaksanaa Rakor Forwakada telah dihasilkan beberapa hal diantaranya adalah penajaman secara intern sebagai sebuah organisasi dalam keanggotaan maupun pendanaan.
Kemudian upaya sosialisasi kepada seluruh Pemko dan Pemkab se-Indonesia bahwa telah terbentuk Forwakada secara resmi dan menindak lanjuti hasil pertemuan dengan DPR komisi II ke Mendagri, mengenai poin-poin dasar yang telah yang telah menjadi keputusan bersama.
Selain itu kegiataan lain sebagai tambahan adalah gala diner di rumah Walikota Tegal, senam pagi bersama, penenaman pohon cemara di pantai Alam Indah, dan peninjauan lapangan.
“Melalui forum ini kami bukan hanya berbagi pengalaman tetapi juga berbagi informasi mengenai berbagai potensi di daerah masing-masing serta penjajakan kerjasama daerah,” kata Ngesti.
Dalam pertemuan tersebut Ngesti juga ikut menyumbang beberapa pokok pikirannya sebagai bentuk penguatan kelembagaan Forwakada dalam menjalankan tugas di daerahnya.
“Ada enam pokok pikiran, sehingga memberikan manfaat yang bagi anggotanya untuk membantu kepala daerah demi memaksimalkan pembangunan di daerah,” pungkasnya.
LAPORAN ILHAM DARI NATUNA