KEPRINEWS – Kembali 339 Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Kota Tanjungpinang menerima bantuan peralatan penunjang usaha di Aula Gedung Wanita Tun Fatimah, Senggarang. Program bantuan ini Pemko bekerja sama dengan Bank Riau Kepri (BRK) Syariah Cabang Pamedan kepada Pemerintah Kota Tanjungpinang, Kamis (3/8).
Disela-sela acara, manajer BRK Syariah Cabang Pamedan Syahrul menyampaikan, bahwa pelaksanaan program pemberian bantuan ini terlaksana atas kegigihan Wali Kota Tanjungpinang Rahma.
Untuk itu masyarakat Tanjungpinang patut bersyukur karena memiliki wali kota yang sangat fokus melaksanakan program penguatan ekonomi pelaku UMKM.
“Bank Riau Kepri memiliki tanggung jawab sosial kepada masyarakat. Ibu wali kota sangat peduli untuk berusaha membantu peningkatan usaha pelaku UMKM. Dana CSR bisa diberikan dalam bentuk apa saja, namun pemberian alat penunjang usaha ini berkat kegigihan Ibu wali kota untuk meningkatkan kesejahteraan pelaku usaha kecil,” kata Syahrul, disambut dengan tepuk tangan dan teriakan wali kota dandang kuali.
Secara keseluruhan, BRK Syariah telah tiga kali melaksanakan pemberian bantuan peralatan penunjang usaha melalui dana CSR dan diterima oleh 1.500 pelaku UMKM.
Ditambah dengan 339 pelaku UMKM yang menerima bantuan kemarin (3/8), jumlah pelaku UMKM yang telah menerima bantuan melalui dana CSR BRK Syariah berjumlah 1.839 orang. Sesuai dengan permintaan wali kota, seluruh peralatan penunjang usaha yang diberikan kepada pelaku UMKM, tambah Syahrul, adalah produk-produk branded yang berkualitas baik.
Bantuan peralatan penunjang usaha pelaku UMKM yang diserahkan kemarin, terdiri dari berbagai jenis. Antara lain, kompresor, freezer, berbagai jenis oven, mesin parut kelapa, kulkas mini, kompor gas, mixer, blender, chopper, refiner, continuous sealer, etalase, gerobak, dan tentu saja dandang dan kuali.
Pada kesempatan itu, Rahma mengatakan, keragaman pemberian peralatan penunjang usaha pelaku UMKM tersebut dikarenakan pemberian bantuan harus tepat sasaran. Artinya, bantuan yang diberikan harus disesuaikan dengan jenis usaha dan kebutuhan yang diperlukan oleh pelaku UMKM itu sendiri.
Wali Kota mengapresiasi BRK Syariah yang terus mendukung upaya peningkatan ekonomi daerah, kapasitas dan kesejahteraan pelaku UMKM di Tanjungpinang.
Pembangunan di daerah, tidak bisa hanya dengan mengandalkan pembiayaan dari APBD. Diperlukan kolaborasi, dan dukungan dari berbagai pihak.
“Saya tidak membangun tugu. Tapi saya bekerja untuk melayani masyarakat, membantu ekonomi masyarakat dengan kebijakan-kebijakan. Ekonomi masyarakat harus dibangkitkan kembali. Bantuan disesuaikan dengan apa yang paling dibutuhkan oleh masyarakat,” ungkapnya.
Penyerahan bantuan peralatan penunjang usaha UMKM di Gedung Wanita Tun Fatimah kemarin, juga turut disaksikan rombongan DPRD Kota Bogor yang kebetulan melakukan kunjungan kerja ke Tanjungpinang. Penyerahan bantuan peralatan penunjang usaha UMKM tersebut, dinilai positif dan mendapat atensi tersendiri dari rombongan DPRD Kota Bogor.
Usai kegiatan tersebut, ratusan penerima bantuan mengucapkan terima kasih kepada Wali Kota Rahma yang telah membantu masyarakat UMKM dalam meningkatkan usaha.
Salah satu penerima bantuan, Rani, kepada media ini, mengatakan sangat berterima kasih kepada Wako Rahma yang memperhatikan kebutahan usaha masyarakat UMKM.
“Bu Rahma yang luar dengan program bantuan ini dapat memberikan alat usaha kepada masyarakat agar dapat meningkatkan produksi usaha. Dengan ini kami juluki bu Rahma sebagai Bunda UMKM,” terangnya. (ris)