KEPRINEWS – Mendekati Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI menjadi momen yang dinanti-nanti oleh pedagang bendera musiman.
Sejumlah pedagang tampak sudah mulai meramaikan pinggir jalan Kota Tanjungpinang, kibaran bendera merah putih dengan berbagai bentuk dan ukuran telah dijejerkan untuk diperjualbelikan.
Seperti yang terlihat di Jalan Raja Haji Fisabilillah, yang berada dekat komplek pertokoan buah.
Salah satunya Irma, pedagang bendera asal Kabupaten Karo, Sumatera Utara itu mengatakan sudah membuka lapaknya sejak 27 Juli 2023 kemarin, dengan menjual berbagai jenis bendera merah putih, umbul-umbul serta Background dengan motif yang bervarian.
“Saya baru buka 27 Juli kemarin. Biasanya awal Agustus baru ramai, kalau sekarang masih kurang,” kata Irma, Sabtu (29/7/2023) pada media ini.
Irma mengaku sudah 6 tahun dirinya berkesinambung di profesi ini. Namun setiap tahunnya ia berjualan di kota yang berbeda.
“Saya sudah pernah jualan di Medan, Aceh dan Palembang, di Tanjungpinang baru tahun ini,” jelasnya.
Untuk harganya pun cukup bervarian, mulai dari bendera besar ukuran 1,8 meter ia membuka harga Rp95 ribu, sedangkan untuk ukuran sedang Rp65 ribu, dan yang paling kecil dengan ukuran 30cm seharga Rp30 ribu untuk 2 lembar.
Selain itu, ada umbul-umbul dengan ukuran panjang seharga Rp75-85 ribu, sedangkan untuk ukuran lebih pendek seharga Rp40-45 ribu. Lalu, ada Background dengan ukuran 8 meter dijual seharga Rp350 ribu.
“Kalau sisa barang dagangan pasti ada, ini tetap saya simpan untuk dijual tahun depan,” tambahnya.
Menurutnya, pendapatan kotor dari hasil penjualan bendera menjelang 17 Agustus dalam kurun waktu tiga minggu bisa mencapai Rp5 juta.
“Tahun lalu saya dagang di Medan, Alhamdulillah bisa meraup hasil Rp5 juta. Saya harap tahun ini bisa lebih ramai dan meriah dari tahun-tahun sebelumnya,” pungkasnya. (un)