KEPRINEWS – Wali Kota Tanjungpinang Rahma bersama Forkopimda dan tim TPID Tanjungpinang melakukan monitoring harga dan kondisi di pasar rakyat dan distributor jelang hari raya Idul Fitri 1444H, di Pasar Bintan Center, Selasa (18/04).
Di kesempatan itu Rahma mengatakan bahwa monitoring ini penting dilaksanakan guna memastikan tidak ada harga yang melonjak naik dari harga sebelumnya dan juga memastikan stok pangan di Kota Tanjungpinang jelang idul fitri aman.
“Dengan melihat kondisi saat ini kita sudah berada di era endemi covid 19, tentunya kebutuhan pangan masyarakat di Kota Tanjungpinang pasti lebih banyak dari tahun sebelumnya. Untuk itu, hari kami berkesempatan untuk memonitoring langsung harga dan juga stok pangan di Kota Tanjungpinang aman dan cukup jelang hingga pasca lebaran nanti,” ucap Rahma.
Rahma menyampaikan bahwa tidak ada alasan kenaikan harga karena terpantau stok ketersediaan mencukupi atau tidak langka.
“Sesuai dengan amanat Presiden RI, bahwa tidak ada lagi pedagang yang menaikkan harga pangan jelang idul fitri 1444 H. Sudah diimbau kepada seluruh distributor untuk tetap mendistributorkan jualannya dengan harga yang stabil,” tutur Rahma.
Rahma juga mengimbau kepada Dinas Perdagangan dan Perindustrian untuk segera memasangkan running text terkait harga pasar di dalam pasar.
“Untuk memudahkan calon pembeli dalam berbelanja bahan pangan di pasar, mohon segera Disdagin agar meletakkan harga bahan pangan dalam bentuk running text dengan tujuan tidak ada lagi perbedaan harga yang jauh antar pedagang di dalam pasar bintan center ini,” pungkasnya. (un)