KEPRINEWS – Wali Kota Tanjungpinang, Rahma menghadir kegiatan pengukuhan pengurus Ikatan Keluarga Tanah Datar (IKTD) Kota Tanjungpinang Periode 2021-2025. Kegiatan disejalankan dengan silaturahmi bersama Bupati dan Forkopimda Kabupaten Tanah Datar, di Gedung Aisyah Sulaiman, Sabtu (24/12).
Pengukuhan kepengurusan IKTD dilaksanakan langsung oleh Bupati Tanah Datar, Eka Putra, S.E, M.M. Terpilih sebagai ketua IKTD Kota Tanjungpinang, H. Irwan, S.Sos, M.M.
Rahma dalam sambutannya mengucapkan selamat atas pengukuhan pengurus IKTD Kota Tanjungpinang yang baru dilantik.
“Kepada seluruh pengurus, jalankan amanah yang dipercayakan dari seluruh anggota dengan tanggungjawab. Untuk membawa IKTD semakin solid, berbuat untuk masyarakat dan bermanfaat,” ucapnya.
Menurutnya, dengan kegiatan ini sekaligus untuk bertemu kerabat. Dengan kegiatan ini, merupakan momentum untuk kita semua dapat berkumpul, saling kenal, dan bertemu kerabat perantau minang di kota Tanjungpinang. Juga warga yang berasal dari kabupaten Tanah Datar dapat bersilaturahmi dengan Bupati Tanah Datar yang berkesempatan hadir berkunjung ke Tanjungpinang.
Terakhir, Rahma mengajak keluarga besar IKTD untuk bersinergi dengan Pemko Tanjungpinang. Atas nama Pemko Tanjungpiang turut berterima kasih atas sumbangsih pemikiran dan upaya untuk kemajuan Kota Tanjungpinang. Jadikan wadah IKTD ini untuk mempererat kekeluargaan dan silaturahmi ditanah rantau.
Sementara itu, Bupati Tanah Datar, Eka Putra SE MM menyampaikan rasa syukur karena berkesempatan mengunjungi dunsanak di perantauan.
“Alhamdulillah kita masih dapat menyambung silaturahmi. Dan kita harapkan semoga dibawah kepemimpinan ketua IKTD bapak Irwan dapat semakin mengikat silaturahmi kita semua, memupuk kekompakan yang luar biasa bagi keluarga kita yang ada di Tanjungpinang ini. Kami juga harapkan pemikiran, karya nyata serta hal-hal lainnya untuk kampung halaman dalam rangka pembangunan di Tanah Datar khususnya,” tutupnya.
Elfi Edison, A.Md selaku ketua panitia menambahkan, IKTD kota Tanjungpinang terdiri dari 11 jurai, dengan jumlah KK sekitar 500 KK dan jumlah jiwanya sekitar 2.500 jiwa. “Potensi ini yang mungkin perlu dirangkul untuk dapat bersama-sama ikut membangun kota Tanjungpinang dan ikut memikirkan dan memberikan sumbangsih untuk pembangunan di kabupaten Tanah Datar,” ucapnya. (*)
