KEPRINEWS – Gubernur Kepri Ansar Ahmad menindaklanjuti rencana pembangunan SPAM regional di Pulau Bintan guna memenuhi kebutuhan air bersih bagi masyarakat di pulau tersebut, yakni Kota Tanjungpinang dan Kabupaten Bintan.
Untuk itu, Gubernur Ansar bersama Wakil Walikota Tanjungpinang Endang Abdullah, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Abu Bakar, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kepri Hasan, S.Sos serta Kepala Biro Administrasi Pimpinan Doddi Septa D menimdaklanjuti proyek ini dengan mendatangi kantor Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumaham Rakyat (PUPR), Kamis (15/12).
Gubernur Ansar dan rombongan dalam kesempatan ini diterima oleh Dirjen Cipta Karya Direktorat Jenderal cipta karya kementerian PUPR Diana Kusuma Astuti untuk membahas finalisasi readiness criteria SPAM regional Pulau Bintan dimaksud.
SPAM regional Pulau Bintan ini nantiya akan melayani kebutuhan air bersih di Kota Tanjungpinang dan kabupaten Bintan. Sedangkan untuk daerah Gunung Kijang dan Toapaya sumber airnya dari Embung Kawal.
Menurut Gunernur Ansar finalisasi SPAM regional Pulau Bintan ini guna memperbaiki jaringan insfrastutur perpipaan, air baku dan instalasi untuk unit produksinya.
Adapun terkait pembahasan kesiapan readiness criteria Pemprov Kepri hampir telah dipenuhi, tinggal izin air baku dari BWS dan kesepakatan pemerintah daerah dengan pemerintah Pusat melalui kementerian PUPR bidang Cipta Karya saja.
“Air bersih ini kebutuhan dasar masyarakat, menjadi salah satu prioritas pemerintah di tahun 2023. Setiap tahun jumlah penduduk juga akan bertambah sehingga kebutuhan air juga akan bertambah. Makanya kita fikirkan ini dari sekarang agar ketersediaan air bersih bisa mengimbangi lanjunya pertumbuhan penduduk dan kebutuhan air,” kata Ansar.
Adapun dalam kesempatan ini, Dirjen Cipta Karya meminta kepada Pemerintah Provinsi Kepri untuk bersama-sama memenuhi readiness criteria SPAM regional Pulau Bintan sesuai dengan kebutuhan. (*)