KEPRINEWS – Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Tanjungpinang menggelar rapat koordinasi terkait ketersediaan bahan pokok menjelang Hari Raya Idulfitri 1443 Hijriah, di ruangan rapat Disdagin Tanjungpinang, Kepri, Selasa (26/4/2022).
Rapat dipimpin langsung Kepala Disdagin Tanjungpinang, Riany didampingi Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Samsudi, dan dihadiri tim Satgas Pangan Polres Tanjungpinang, Badan Urusan Logistik (Bulog), Pertamina, dan perwakilan distributor serta perwakilan agen gas Tanjungpinang.
Riany menyampaikan, rapat koordinasi bertujuan untuk mengetahui ketersediaan bahan pokok menjelang Hari Raya Idulfitri.
“Kita tidak mau terjadi penimbunan maupun penumpukan stok yang mengakibatkan nanti harga barang menjadi naik,” ujarnya
Selain itu, lanjutnya, rapat koordinasi ini merupakan salah satu bentuk perhatian dari pemerintah kota (Pemko) Tanjungpinang kepada masyarakat, supaya bahan pokok tidak mengalami kenaikan signifikan menjelang lebaran nanti.
“Kita nanti akan libur panjang, dikhawatirkan transportasi putus, karyawan libur, sehingga pendistribusian barang-barang bisa terganggu, itu yang kita tidak mau. Dengan rapat koordinasi ini kita bisa mengantisipasi hal tersebut,” ujarnya.
Dia mengungkapkan, dari hasil rakor diketahui stok bahan pokok menjelang lebaran dipastikan aman. Hanya saja, ada beberapa kebutuhan yang mengalami kenaikan, namun masih dalam batas normal.
Bahan pokok yang diprediksi mengalami kenaikan yakni daging sapi. Menurutnya, kenaikan daging sapi bukan disebabkan kekurangan stok, akan tetapi harga sapi per ekor di tingkat peternak mengalami kenaikan.
“Sapi didatangkan dari Lampung, untuk kenaikan tidak terlalu signifikan, termasuk harga ayam juga naik tapi tidak terlalu tinggi,” ucapnya. (*)