KEPRINEWS – Permainan Layang-layang merupakan lembaran bahan tipis berkerangka yang diterbangkan ke udara dan terhubungkan dengan tali atau benang ke daratan atau pengendali. Layang-layang memanfaatkan kekuatan hembusan angin sebagai alat pengangkatnya. Permainan layangan ini dikenal luas di seluruh dunia sebagai alat permainan yang seruh dan menghibur.
Ternyata permainan ini menarik perhatian dunia, sehingga dimanfaatkan oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Natuna untuk dijadikan event berskala internasional yang menghadirkan kurang lebih 10 negara dari Asia dan Eropa.
Festival layang-layang ini merupakan yang kedua kalinya diadakan dan masuk dalam agenda tahunan Festival Futuristik Natuna, bertepatan dengan hari jadi Kota Ranai ke-148. Dalam festival layangan tahun ini diikuti oleh berbagai negara yaitu, Indonesia, Vietnam, Jerman, Inggris, Prancis, Australia, Fhilipina, China, Malaysia dan Singapore.
Event yang mendunia ini berlangsung pada Minggu (28/07/2019) di Hanggar Barat, bandara Lanud Raden Sadjad Ranai, yang dimulai pukul 08.00 WIB pagi sampai selesai. Pada kesempatan itu, Wakil Bupati Natuna Ngesti Yuni Suprapti, saat pembukaan festival mengatakan, semoga kegiatan berlevel internasional ini dapat mendongkrak minat kunjungan wisatawan manca negara ke Natuna.
Ia juga berkeinginan agar di tahun mendatang festival layang-layang ini lebih ditingkatkan lagi. Kalau saat ini hanya 10 negara, tapi di tahun depan bisa diikuti oleh 20 negara bahkan lebih.
“Semoga festival ini dapat menjadi daya tarik bagi wisatawan untuk menjadi patokan dan inspirasi, dimana mereka akan merasakan nuansa, kenyamanan dan alam di Natuna menjadi daerah yang terbaik untuk liburan,” ungkapnya.
“Kepada semua pihak yang telah bekerja sama untuk menggelar event ini saya ucapkan terima kasih, semoga kegiatan ini dapat terus dilaksanakan tahun mendatang dengan peserta yang lebih ramai lagi,” harap Wabup.
Ternyata lomba yang dilaksanakan saat itu selain festival layangan, juga dilakukan lomba burung kicau, Band, layang-layang tradisional, gasing tradisional, lagu Melayu, lomba nyuluh, dan berbagai kegiatan menarik lainnya.
Kadisparbud Natuna Hardinansyah menyampaikan terima kasih kepada seluruh panitia teristimewa kepada masyarakat yang telah ikut berperan mengambil bagian mensukseskan kegiatan ini, sehingga sudah terlaksanakan dengan baik.
Laporan Ilhan Dari Natuna
