KEPRINEWS – Ketua TP-PKK Provinsi Kepri Dewi Kumalasari Ansar Bertemu dengan kader-kader dari TP-PKK dan Dekranasda di Mall Pelayanan Publik Kota Tanjungpinang, Jumat (27/10). Pertemuan tersebut membahas tentang peran penting yang dimainkan oleh Organisasi-organisasi tersebut sebagai mitra kerja Pemerintah.
Kegiatan ini juga disejalankan dengan Pengukuhan Ranny Gusfita Sari sebagai Bunda Paud, Bunda Literasi, Bunda Forum Anak dan Bunda Genre Kota Tanjungpinang oleh Hj. Dewi Kumalasari Ansar.
Dalam pertemuan ini, Dewi Ansar menyampaikan kepada para kader PKK dan Dekranasda bahwa betapa pentingnya sebuah Organisasi seperti PKK dan Dekranasda dalam membangun kemitraan sebagai mitra kerja pemerintah.
“Karena Organisasi kita ini berperan sangat penting sebagai fasilitator, perencana, pelaksana, pengendali, dan penggerak di berbagai lapisan masyarakat, dengan tujuan mendukung kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat,” kata Dewi Ansar.
Salah satu fokus utama dalam pertemuan ini adalah membahas penanganan masalah stunting di Kepulauan Riau. Dewi Ansar mengharapkan koordinasi dan kerjasama semua pihak guna bersama-sama mendukung program Pemerintah terutama dalam penanganan permasalahan stunting di Kepri.
“Mudah-mudahan dengan koordinasi dan kerjasama semua pihak target Kepulauan Riau Zero penambahan angka stunting pada 2024 dapat dicapai. Saya percaya dan menyakini bahwa hal ini dapat dicapai melalui kerjasama semua pihak,” tegasnya.
Selain itu, Dewi Ansar juga mengingatkan akan pentingnya status imunisasi dalam penanganan stunting. Ia menjelaskan bahwa capaian imunisasi di Provinsi Kepri saat ini adalah 49,73% untuk Imunisasi Dasar Lengkap (IDL) sampai dengan tanggal 25 Oktober 2023 dan 31,13% untuk Imunisasi Baduta Lengkap (IBL). Secara Nasional capaian IDL Kepri berada di posisi ke-10 dan capaian IBL Kepri di posisi ke-7.
Dewi Ansar juga memberikan informasi tentang capaian IDL di 7 Kabupaten/Kota di Kepri yakni, Kabupaten Kepulauan Anambas mencapai 69,4 persen, Kota Tanjungpinang mencapai 61,5 persen, Kabupaten Lingga mencapai 61,4 persen, Kabupaten Bintan mencapai 52,0 persen, Kota Batam mencapai 47,8 persen, Kabupaten Karimun mencapai 42,8 persen dan Kabupaten Natuna mencapai 33 persen.
“Meskipun capaian ini menggembirakan, saya mengingatkan kepada semua pihak yang terlibat didalamnya bahwa masih banyak lagi pekerjaan yang harus dilakukan,” ungkapnya.
Terakhir, Dewi Ansar juga mengajak semua pihak yang hadir untuk bersatu dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kepri. Ia juga meminta untuk bersama-sama menyatukan langkah dan berkontribusi dalam membangun Provinsi Kepulauan Riau yang Sejahtera, Berdaya Saing dan Berbudaya.
Mengenai Pengukuhan, Dewi Ansar mengucapkan selamat kepada Ranny Gusfita Sari karena telah dikukuhkan sebagai Bunda Paud, Bunda Literasi, Bunda Forum Anak dan Bunda Genre Kota Tanjungpinang.
“Selamat menjalankan tugas dan amanah dengan penuh rasa tanggungjawab dalam mendukung pelaksanaan program-program pembangunan di Kota Tanjungpinang, saya juga berpesan agar Bunda yang baru dikukuhkan untuk meneruskan semua program yang sudah dijalankan dengan lebih baik,” tutupnya.
Turut hadir dalam kegiatan ini, Penjabat Walikota Tanjungpinang Hasan, Ketua DPRD Kota Tanjungpinang Yuniarni Pustoko Weni, Sekretaris Daerah Kota Tanjungpinang Zulhidayat, Forkopimda Kota Tanjungpinang, para Ketua Organisasi Wanita Kota Tanjungpinang dan para Ketua OPD Kota Tanjungpinang. (P1)
