KEPRINEWS – Walikota Tanjungpinang, Rahma bersama Kadinsos Tanjungpinang Marzul Hendri, melakukan kunjungan penting ke kantor Direktorat Jenderal Perlindungan dan Jaminan Sosial (Dirjen PJS) di Jakarta, Kamis (27/7).
Kunjungan ini dilakukan dalam bentuk semangat memperjuangan perolehan kuota Program Keluarga Harapan (PKH) dan Daftar Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) untuk 546 kepala keluarga (KK) yang mengalami kemiskinan ekstrem di Kota Tanjungpinang.
Dikatakan Rahma, bahwa kemiskinan merupakan salah satu tantangan sosial yang serius. Untuk itu perlunya menyadari betapa penting upaya kolaboratif antara pemerintah daerah dan pemerintah pusat mengatasi masalah ini.
Pada pertemuan tersebut, Rahma memaparkan data dari 546 KK yang hidup dalam kemiskinan ekstrem di Tanjungpinang. Sebagai dasar kuat untuk dimasukkan dalam data DTKS baru di Kemensos.
“Alhamdulillah, Dirjen PJS Bapak Robben Rico menyambut baik dan memberikan dukungan penuh terhadap usulan ini. Beliau dengan tulus menerima dan menyetujui semua usulan yang diusulkan oleh kami demi mengurangi angka kemiskinan di Tanjungpinang,” ungkap syukur Rahma.
Rahma mengucapkan rasa syukur dan berterima kasih atas dukungan Dirjen PJS. Dirjen menyatakan komitmennya untuk terus berjuang bersama dengan pemerintah daerah termasuk seluruh stakeholder dalam menciptakan lingkungan yang adil, inklusif, dan sejahtera bagi seluruh warga Tanjungpinang.
Di waktu yang sama, Dirjen PJS Robben Rico, mengapresiasi atas dedikasi dan perjuangan Walikota Rahma dalam memperjuangkan hak-hak warga kurang mampu di Tanjungpinang. Intinya, dari Kemensos sudah menerima data 546 KK dalam data DTKS baru.
“Semoga bantuan sosial ini tepat sasaran bagi yang membutuhkan dan menjadi langkah baru dalam mengurangi angka kemiskinan di Kota Tanjungpinang,” ujar Robben Rico.
Kadinsos Marzul Hendri, juga menambahkan, bahwa Dinsos Tanjungpinang akan terus berkomitmen untuk melangkah maju dalam memperjuangkan hak-hak masyarakat kurang mampu, dan sebagai usaha meminimalisir angka kemiskinan. (red)