KEPRINEWS – Bupati Karimun Aunur Rafiq ikut melakukan penanaman bibit Mangrove yang merupakan rangkaian kegiatan menjelang Acara GTRA Summit 2023, di Jembatan Kuning Coastal Area, Kamis (24/08/2023).
Sebagai upaya mempertahankan keberlanjutan ekosistem pesisir, Aunur Rafiq beserta jajaran Pemkab Karimun, menanam mangrove di sepanjang pantai jembatan Sanur.
Bupati mengatakan penanaman Mangrove ini sebanyak 800 batang sebagai rangkaian pelestarian lingkungan hidup. Nantnya dalam GTRA Summit, Presiden Jokowi akan menaburkan bibit ikan sebanyak 67.000 ekor dan tambahan penanaman Mangrove.
“Muda-mudahan melalui aktivitas penghijauan ini akan menjadi misi ke-5 pembangunan di kabupaten Karimun yang akan terus dilakukan secara berkala sebagai wujud kepedulian kelestarian lingkungan hidup,” tuturnya.
Pentingnya menjaga ekosistem Mangrove sebagai benteng alamiah yang melindungi pantai dari erosi dan dampak bencana alam.
Kegiatan pembibitan mangrove mendapat partisipasi dari masyarakat setempat. Aksi ini diharapkan tidak hanya menjadi langkah nyata dalam menjaga lingkungan, namun juga meningkatkan kesadaran akan perlunya aksi kolektif untuk menjaga kelestarian alam bagi generasi mendatang.
Ditambahkannya, kesiapan menjadi tuan rumah kegiatan nasional GTRA Summit, mencapai 90 persen. Dalam hal ini, Pemkab Karimun telah mempersiapkan keperluan seluruh rangkaian acara termasuk kesiapan kunjungan presiden.
“Saya mengharapkan masyarakat jaga keamanan, ketertiban dan jangan melakukan aksi-aksi yang dapat merugikan bagi daerah. Marilah bersama-sama menyambut dan mendukung kegiatan nasional ini, dan memanfaatkannya untuk mempromosikan produk lokal UMKM, dan pariwisata,” ucapnya.
GTRA Summit 2023 dengan penanaman Mangrove ini, Karimun tidak hanya menyelenggarakan ajang serimonial, namun memberikan contoh nyata komitmen pelestarian lingkungan yang dapat berdampak positif di hari-hari mendatang. (judin)