KEPRINEWS – Pemerintah Kota Tanjungpinang, melalui dinas sosial, membagikan paket bingkisan untuk masyarakat yang menyambut Hari Raya Idulfitri 1442 Hijriah, Senin (26/4/2021).
Paket bingkisan tersebut, diberikan kepada 12.911 Kepala Keluarga (KK) yang masuk dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kota Tanjungpinang. Bingkisan itu diserahkan langsung oleh Walikota Tanjungpinang Rahma.
“Alhamdulillah, hari ini kita bagikan bingkisan gratis untuk warga penerima DTKS. Isinya, ada gula pasir, tepung, minyak goreng, sirup, dan mentega,” ucap Rahma, disela menyerahkan secara simbolis paket bingkisan lebaran di empat Kecamatan di kota Tanjungpinang.
Ia menyebutkan, meski bantuan ini tidak seberapa paling tidak bisa memberikan keringanan penerima yang akan menyambut lebaran nanti.
Ditambahkan oleh Kadinsos Amrialis, bahwa bantuan ini merupakan agenda rutin yang akan diberikan setiap tahun. “Semoga bermanfaat dan bisa membantu bapak ibu buat kue lebaran,” kata Amrialis.
Amrialis juga mengingatkan saat akan mengambil bingkisanagar masyarakat selalu menjaga kesehatan dan tetap disiplin laksanakan protokol kesehatan.
Amrialis menyebutkan paket bingkisan lebaran ini diberikan kepada 12.911 KK yang terdaftar dalam DTKS di empat kecamatan.
Rinciannya, kecamatan Tanjungpinang Kota sebanyak 2.263 KK, Tanjungpinang Timur 4.515 KK, Bukit Bestari 3.306 KK, dan Tanjungpinang Barat 2.825 KK. “Adapun yang menerima bansos ini, warga yang KK nya terdaftar di DTKS,” sebut dia.
Data ini, kata Amrialis, pihaknya bersama kelurahan update sekali sebulan. Untuk itu, ia meminta lurah agar mendata warga yang kurang mampu di wilayahnya masing-masing, supaya terdaftar dalam DTKS.
“Supaya jangan ada yang salah penyaluran bansos kedepannya. Karena kuncinya setiap yang mendapat bansos itu harus masuk DTKS,” ujarnya.
Informasinya, untuk periode bulan ini dari kementerian sosial sudah keluar SK nya, tetapi belum diterima. Mudah-mudahan sore ini, kita bisa komunikasikan ke kemensos.
“12.911 KK ini, apakah menurun atau menambah, bisa menambah apabila ada yang sudah terdaftar,” tutup Amrialis. (Riris)