KEPRINEWS – Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Tanjungpinang, Rusli sebut penyebab jebolnya drainese yang terletak di kawasan Perumahan Taman Harapan Indah (THI), Batu 9.
Menurutnya, bangunan drainese ini sudah memasuki tahap pengerjaan finishing. Namun, hujan yang terjadi pada, Senin (23/10/2023) kemarin, membuat tembok drainase tersebut jebol lantaran beton belum sepenuhnya kering.
“Waktu itu temboknya belum kering, jadi pas hujan temboknya jebol,” kata Rusli, Selasa (24/10/2023).
Rusli melanjutkan, tembok drainese yang belum kering tersebut nyatanya tak mampu menahan derasnya air yang mengalir.
Membuat tembok tersebut jebol dan mengakibatkan banjir di kawasan perumahan THI. Bahkan, insiden tersebut membuat sejumlah material proyek hilang dibawa arus.
“Sudah dua kali material dibawa arus, kemarin juga sudah dipasang material tapi hujan disiang hari-nya,” jelasnya.
Rusli menjelaskan, bahwa proyek pengerjaan drainese tersebut ditargetkan selesai pada November 2023 mendatang, dan setelah itu ada sekitar 180 hari waktu pemeliharaan.
Selain itu, kata Rusli, Jebolnya tembok drainese ini, sudah menjadi suatu tanggungjawab dari kontraktor proyek.
“Sesuai arahan pak Pj, kami juga akan berkolaborasi dengan Balai Wilayah Sungai (BWS) untuk mengatasi persoalan ini,” pungkasnya. (un)