KEPRINEWS – Pemerintah Provinsi Kepri terus berkomitmen melanjutkan penataan objek wisata pulau Penyengat di Tahun 2024 ini dengan beberapa proyek strategis.
Keberadaan Pulau Penyengat sebagai salah satu destinasi wisata religi, sejarah, dan budaya tentu akan semakin memikat kunjungan turis dengan sedikit polesan dari Pemerintah.
“Kita mesti kemas all out pulau Penyengat, dalam hal ini kita akan kolaborasi bersama pemerintah pusat,” kata Gubernur Provinsi Kepri, Ansar Ahmad, baru-baru ini.
Menurutnya, beberapa penataan yang akan dilakukan mulai dari revitalisasi Dermaga Penyengat, balai adat beserta lingkungan, jalan-jalan, dan membangun Monumen Bahasa Nasional.
Tak hanya penataan pulau Penyengat saja, pemberdayaan masyarakat juga menjadi satu hal penting yang harus disejalankan agar mampu menarik kunjungan wisatawan.
“Tentu masyarakat kita bina supaya terus menjaga kebersihan lingkungan masing-masing,” ujarnya.
Ia menyampaikan, dengan keberlanjutan penataan di pulau Penyengat menjadi salah satu destinasi wisata yang dapat menambah lay out stay para wisatawan dalam agenda city tour ke Tanjungpinang, khususnya di pulau Penyengat.
Dengan begitu, ia berharap capaian target 2,9 juta kunjungan wisatawan mancanegara yang pernah ke Kepri tahun 2019 silam dapat terwujud kembali.
“Mudah-mudahan capaian ini bisa kita wujudkan lagi, sekarang kita sedang recovery setelah pasca pandemi Covid,” pungkasnya. (un)