KEPRINEWS – Sejumlah buruh pelabuhan Sri Bintan Pura (SBP), Pelantar II dan buruh Pelantar KUD, mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Pemerintah Kota Tanjungpinang, yang sudah memberikan sembako.
“Terima kasih Bu Wali Kota, kami sudah diperhatikan dengan pemberian bantuan ini,” ucap salah seorang buruh Pelabuhan SbP Heri usai menerima bantuan sembako, kemarin.
Menurutnya, bantuan yang diberikan langsung oleh Wali Kota Tanjungpinang, Rahma tersebut sangat membantu kebutuhan keluarganya, terutama untuk mencukupi makanan sehari-hari.
“Ada beras, ada juga tepung dan mentega untuk bikin kue lebaran, tentunya kami sangat terbantu,” sebutnya.
Ucapan terima kasih itu dilontarkan, mengingat saat ini penghasilan mereka jauh berkurang, sejak pandemi mewabah di Kota Tanjungpinang.
“Kita di sana kerja ramai. Bagi-bagi tripnya harus sesuai prosedur,” sebutnya.
Ia pun turut mendoakan agar jajaran Pemko Tanjungpinang tetap selalu peduli dengan para-para buruh yang ada di Tanjungpinang.
“Kami sangat bersyukur dapat sembako, tapi kami juga berharap kalau ada bantuan lainnya jangan lupa buruh-buruh tetap di prioritaskan,” sebutnya.
Memang ia mengaku, selama pandemi Covid-19 ini pihaknya kerap mendapatkan bantuan dari Pemko Tanjungpinang.
“Ini bukan yang pertama, sebelum-sebelumnya kami sering dapat bantuan sembako Covid-19. Semoga Pemerintah tetap peduli sama kami,” tukasnya.
Wali Kota Tanjungpinang, Rahma mengatakan, bantuan yang disalurkan ini merupakan bentuk kepedulian Pemko Tanjungpinang kepada masyarakat terutama buruh-buruh menjelang lebaran Idul Fitri mendatang.
“Ada hampir 6.000 sembako yang kami bagikan, termasuk buruh pelabuhan yang kami salurkan,” sebutnya.
Ia berharap semoga kepada 199 buruh yang sudah menerima sembako ini bisa bermanfaat untuk kebutuhan keluarganya.
Adapun sembako yang diberikan tersebut, berisikan beras 5 kilogram, gula pasir 2 kilogram, tepung 2 kilogram, mentega dan susu kental manis 1 kaleng.
Ia menambahkan, bantuan yang diberikan ini bersumber dari zakat profesi ASN Pemko Tanjungpinang yang dikelola oleh Baznas Tanjungpinang. (hk)