KEPRINEWS – Melonjaknya pasien Covid-19 di Kabupaten Karimun, pasien Covid di Puskesmas Meral Barat tidak dapat menampung lagi pertambahan jumlah pasien yang baru dari 4 kecamatan, yakni, Karimun, Tebing, Meral dan Meral.
Menanggapi hal ini, Bupati Karimun Aunur Rafiq mengatakan, sebagai langkah antisipasi, Pemkab Karimun mempersiapkan Gedung Olahraga (GOR) Badang Perkasa menjadi tempat isolasi terpadu pasien Covid-19.
Sebagai langkah cepat, Pemkab bersama beberapa pihak terkait langsung melakukan peninjauan ke GOR untuk dijadikan pemanpungan pasien dan warga yang diisolasi.
Menjaga jangan sampai pasien Covid terus meningkat, solusi cepat, GOR Badang Perkasa ditetapkan sebagai tempat isolasi terpusat dari 4 kecamatan ini dan sekitar. Memenuhi prosedur dan fasilitas sebagai tempat isolasi terpadu, dengan gerak cepat melengkapi GOR dengan tempat tidur, kamar mandi dan lainnya, termasuk tenaga medis, obat-obatan, dan relawan diusahakan terpenuhi secepatnya. Daya tampung pasien di GOR dapat menampung sekitar 120 orang.
“Untuk itu diharapkan masyarakat Karimun agar terus memperhatikan protokol kesehatan dalam aktivitas sehari-hari. Jika kondisi perkembangan Covid-19 terus bertambah, maka akan diterapkan PPKM level 2, bahkan Level 3,” tuturnya
Laporan dari Satgas Covid-19 Karimun, jumlah pasien terkonfirmasi 118 kasus, 1 pasien meninggal. Dari total keseluruhan, 7 pasien dirawat di RSUD Muhammad Sani, 6 pasien di RSBT, 16 pasien di Meral Barat, 1 pasien di RSUD Tanjungbatu, 8 pasien di Faskes milik PT Saipem.
Disiplin protokol kesehatan merupakan cara terbaik untuk menekan pertambahan pasien positif. (Judin)