KEPRINEWS – Memasuki cuaca penghujan akhir tahun tak terlalu mempengaruhi fluktuasi harga rempah-rempah di Pasar Bintan Center (Bincen), Tanjungpinang.
Saat ini, harga rempah-rempah seperti cabai maupun bawang masih berada di level normal, belum ada perubahan harga yang signifikan meski hujan terus melanda Kota Tanjungpinang dan sekitarnya.
Seperti yang disampaikan pedagang pasar Bincen, Aliong, bahwa harga cabai saat ini masih tergolong stabil. Bahkan jika dibandingkan selama tahun 2024, harga cabai akhir-akhir ini paling rendah.
“Masih normal, untuk akhir tahun ini bahkan paling murah. Cuaca saat ini belum mempengaruhi harga di pasar,” kata Aliong, Jumat (22/11/2024) pada KEPRINEWS.co.
Ia membandingkan, untuk bulan Oktober dan November, perubahan harga rempah-rempah tak jauh berbeda.
Seperti harga cabai hijau saat ini berada di angka Rp 32 ribu per kilogram (Kg), cabai rawit Rp 30 per Kg, cabai merah Rp 30 ribu per Kg, dan cabai nano Rp 50 ribu per Kg.
“Sama halnya dengan bawang merah Jawa seharga Rp 40 ribu per Kg, bawang merah India Rp 20 ribu dan bawang putih Rp 30 ribu per Kg,” jelasnya.
Kestabilan harga pangan juga terjadi pada sayur mayur, menurut Simamora, bahwa cuaca penghujan hanya sedikit berdampak pada harga sayur mayur.
Saat ini, harga kangkung dihargai Rp10 ribu per Kg, bayam Rp12 ribu, kacang panjang Rp10 ribu, caisin Rp14 ribu, kol Rp10 ribu dan terong Rp18 ribu per Kg.
“Belum terasa, stok sayur lokal kita masih banyak. Kalau pun naik hanya sekitar Rp1-2 ribu saja, jadi masih stabil,” pungkasnya. (un)