KEPRINEWS – Salah satu proyek yang menggunakan dana APBD Kabupaten Bintan tahun 2022, jenis kegiatan urusan penyelenggaraan PSU perumahan, penyediaan prasarana sarana dan utilitas umum, proyek panjat tebing bernilai Rp724.102.303,13 menjadi sorotan tajam masyarakat.
Salah satu pemerhati kebijakan pembangunan di Kabupaten Bintan, Alman (43), kepada KepriNews.co, Rabu (21/09/2022), mengatakan, sasaran pembangunan Plt Bupati Kabupaten Bintan Roby terkesan buang-buang anggaran yang tidak menyentuh sama sekali kebutuhan masyarakat.
“Di masa ini, warga sangat butuh pemimpin yang peduli dengan masyarakat. Hal itu akan terlihat dari program dan kegiatan pembangunan pemerintah daerah. Sudah harganya selangit, kegiatan tersebut tidak tepat sasaran,” cetusnya.
Hanya sebuah panjat tebing harganya Rp724.102.303,13 itu tidak masuk akal. Pembangunan seperti itu dengan harga Rp300 juta sudah jadi. Justru apa yang menjadi kebutuhan warga telah disampaikan saat Musrembang, tidak terealisasi.
“Kalaupun mau bangun sarana olahraga dengan biaya yang mahal, mending sarana lain lah, sebab di Bintan tidak pernah mencuat atlet panjat tebing. Kami harapkan Plt Bupati dapat mengutamakan produk proyek yang menyentuh ke masyarakat,” tutupnya.
Sampai berita ini diterbitkan, Plt Bupati Bintan Roby Kurniawan belum dapat dikonfirmasi. (Red)