KEPRINEWS – Gubernur Kepri Ansar Ahmad menghadiri wisuda di dua kampus sekaligus di Batam, Sabtu (18/12/2021). Pertama Gubernur hadir di acara wisuda UIS Batam, tepatnya di Pasific Hotel. Setelah itu dilanjutkan dengan wisuda di kampus Politeknik Pariwisata Batam (Batam Tourism Polytechnic/BTP).
Gubernur berharap setiap tahunnya akan lahir banyak SDM yang berkualitas di Kepri melalui berbagai bidang keilmuan. Karena SDM unggul akan berkontribusi besar, bagi kemajuan pembangunan di Kepri.
“Kepri dengan bonus demografi terutama dari sisi jumlah penduduk usia produktif, akan sangat diuntungkan, dengan banyaknya SDM unggul,” kata Gubernur Ansar Ahmad, Sabtu (18/12/2021).
Menurut Gubernur Ansar Ahmad, kebutuhan akan SDM unggul di berbagai bidang, memang terus menjadi perhatian Pemerintah Provinsi Kepri. Karena Kepri memang sedang fokus mendorong kemajuan sektor pendidikan di Kepulauan Riau.
Gubernur Ansar juga berharap, keberadaan UIS Batam bisa menampung sebanyak mungkin anak Kepri yang tersebar di berbagai pulau, yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang perkuliahan.
“Termasuk saya berharap, UIS Batam bisa menerima mahasiswa yang masuk melalui jalur pencarian bakat minat dan kemampuan. Karena saya yakin, banyak anak anak di Kepri yang bisa berkuliah melalui jalur tersebut,” pintanya.
Sementara itu Rektor Universitas Ibnu Sina Mustakiem Syuaib mengatakan, bahwa UIS terus berupaya menjadi lembaga pendidikan yang bisa melahirkan wisudawan yang bisa diterima dunia kerja dan sesuai kebutuhan pasar.
Kali ini menjadi tahun kedua di 2021, setelah sebelumnya kita juga mewisuda mahasiswa dan mahasiswi UIS. Kali ini mewisuda kurang lebih 193 sarjana S1, dari tiga fakultas. Yakni fakultas ekonomi dan bisnis, fakultas ilmu kesehatan dan fakultas teknik.
Sedangkan di Politeknik Pariwisata Batam, Gubernur Ansar Ahmad mengharapkan lulusan Politeknik Pariwisata Batam (Batam Tourism Polytechnic/BTP) bisa menjadi entrepreneur muda yang dapat menciptakan lapangan kerja. Harapan itu sesuai dengan beberapa orang lulusan BTP yang telah menjadi entrepreneur muda dan para lulusan yang terserap di dunia kerja.
“Keberadaan Batam Tourism Polytechnic ini menjadi sangat strategis di Kepri karena lembaga pendidikannya berorientasi pada kebutuhan dunia kerja yang memiliki kompetensi dan sertifikasi,” ujar Gubernur Ansar.
Hal itu disampaikan Gubernur Ansar saat menghadiri Sidang Senat Terbuka, dengan acara tunggal Wisuda Diploma IV, Manajemen Divisi Kamar, Manajemen Divisi Tata Hidang, Manajemen Kuliner di Politeknik Pariwisata Batam (Batam Tourism Polytechnic/BTP), Sabtu (18/12) di Batam.
Gubernur Ansar mengatakan, letak geografis Kepri yang memiliki banyak pulau dan berbatas langsung dengan beberapa negara tetangga, menjadikan Kepri mempunyai potensi pariwisata yang besar. Jika semua potensi tersebut bisa dikembangkan semua, Kepri akan menjadi daerah yang kaya dan makmur.
Menuju ke arah sana, para lulusan BTP sangat butuhkan. Kiprahnya ditunggu untuk mengembangkan dan mengoptimalkan potensi pariwisata Kepri.
Keinginan tersebut bukan hal mustahil. Mengingat Kepri pernah menoreh prestasi dalam angka kunjungan wisatawan mancanegara. Pada tahun 2019 pada catatan angka kunjungan wisatawan mancanegara, Kepri menempati urutan kedua setelah Bali, yakni 2,9 juta wisman, mengalahkan DKI Jakarta. Jika terus menjaga komitmen untuk mengembangkan Kepri bisa menjadi kawasan terbesar dunia.
Sementara itu, Direktur Batam Tourism Polytechnic M. Nur A Nasution, S.Sos., M.Pd, CHA mengungkapkan walau kondisi pandemi COVID-19 berdampak besar pada situasi pariwisata lokal, nasional dan dunia, namun pencapaian lulusan BTP saat ini memberikan jawaban pasti untuk situasi tersebut.
“BTP melakukan kerjasama dengan The APURVA KEMPINSKI Bali dalam program kampus APURVA dengan tujuan untuk mendapatkan pengalaman dan link dan match sehingga dapat direkrut langsung sebagai Future Leader di Kempinski Group Global pada posisi level manajer di seluruh dunia,” jelas Nur. (03/*)
