KEPRINEWS – Di tengah terpaan musim angin selatan yang menyebabkan hasil penangkapan ikan menjadi semakin berkurang, tak menyurutkan semangat para nelayan untuk melaut meski dengan hasil yang minim.
Seperti kata Jaiz, nelayan asal Dompak Lama, Kota Tanjungpinang itu mengatakan, meski saat ini musim dalam kondisi kurang bersahabat untuk para nelayan, namun ia tetap memilih untuk berlayar walau hanya mencari ikan di sekitar pinggiran perairan.
“Kami ini kan nelayan tradisional, hanya bisa di sekitaran pinggiran saja. Memang kurangnya hasil tangkapan ikan sudah kita rasakan sejak 2 bulan lalu,” kata Jaiz, Jumat (18/8/2023) saat dijumpai di kediamannya.
Selama melaut di lokasi perairan Tanjungpinang dengan kondisi musim sekarang ini, nelayan hanya bisa memperoleh hasil tangkapan ikan sebanyak 100-200 kilogram, bahkan terkadang kurang.
“Biasa kita dapat seperti ikan lebam, belanak, dan ada ikan lain juga. Bahkan kita juga menangkap udang, gonggong, dan kepiting,” jelasnya.
Senada dengan itu, Arifin juga merasakan hal yang sama, kebanyakan nelayan merasa sangat kesulitan dengan minimnya hasil tangkapan ikan yang telah berlangsung cukup lama.
Selain cuaca, minimnya tangkapan ikan menurutnya karena dampak dari air laut yang mengeruh disebabkan karena beberapa faktor.
“Banyak kapal keluar masuk di perairan kita tambah lagi kalau hujan, pasti airnya keruh. Selain itu juga karena banyak timbunan pembangunan ke area laut, ini juga menjadi salah satu faktor air laut menjadi keruh,” terangnya.
Ia menyebut, meski hasil tangkapan ikan masih sangat minim, dipastikan untuk harga jual ikan dari para nelayan masih dengan harga yang standard dan tidak ada kenaikan.
“Bahkan hasil tangkapan kita berkurang lebih dari setengah, tapi harga tidak bisa kita naikan, malah semakin turun,” ungkapnya.
Selain itu, meski dalam kondisi ini, ia mengaku tetap bersyukur dan terus menjalankan tugasnya sebagai seorang nelayan.
“Dimusim apapun kami tetap berlayar, kecuali memang kalau air keruh, karena kalau air keruh itu ikan tidak ada,” pungkasnya. (un)