KEPRINEWS – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kota Tanjungpinang memprediksi gelombang tinggi mencapai 2,5 meter akan melanda perairan Tanjungpinang dan Bintan, Sabtu (18/1/2025)
Berdasarkan laporan Prakirawan BMKG Tanjungpinang, Rizqi menjelaskan, bahwa ketinggian gelombang laut signifikan setinggi 4 meter akan terjadi di perairan Natuna dan Anambas.
Sementara ketinggian laut di perairan Batam dan Lingga mencapai 2,5 meter, dan Karimun setinggi 1,5 meter.
Hal ini mengharuskan masyarakat terutama di wilayah pesisir dan nelayan yang berada di sekitar perairan terdampak gelombang tinggi agar lebih waspada.
Ia menjelaskan, sesuai prakiraan cuaca hari ini, gelombang laut tinggi juga akan dipengaruhi oleh kecepatan angin yang mencapai 35 Km/jam yang bertiup dari arah Utara.
Terpantau adanya belokan angin (shearline) di sekitar Pulau Bintan yang dapat meningkatkan potensi pembentukan awan-awan konvektif penghasil hujan di sekitar wilayah Kota Tanjungpinang dan Kabupaten Bintan
“Waspada munculnya awan Cumulonimbus (CB) yang dapat menyebabkan hujan dengan intensitas ringan hingga sedang disertai petir dan angin kencang,” jelasnya.
Menurut Rizqi, peringatan dini gelombang tinggi telah dikeluarkan BMKG untuk mengantisipasi potensi gelombang laut setinggi 2,5 meter di perairan Tanjungpinang-Bintan.
“Sementara suhu udara di wilayah Tanjungpinang normal sekitar 24-30 C° dan kelembapan udara sekitar 88-97 persen,” pungkasnya. (un)