KEPRINEWS – Penjabat Walikota Tanjungpinang, Hasan menyampaikan, bahwa Pemko telah merampungkan pembahasan mengenai program subsidi transportasi sejumlah bahan pangan.
Sehingga, Hasan memastikan, program subsidi tersebut akan mulai diluncurkan pada pekan ini.
“Pembahasan sudah rampung, Minggu ini insyaAllah sudah berjalan,” kata Hasan, Kamis (16/11/2023).
Menurut Hasan, program subsidi tersebut nantinya akan dijalankan selama 3 bulan ke depan, dengan menganggarkan dana sebesar Rp73 juta per bulannya.
“Jadi perhitungannya kemarin itu Rp73 juta per bulan, tapi nanti kita lihat lagi bagaimana skema yang kita atur. Apakah per 3 bulan atau bagaimana kita lihat lagi nanti,” ujarnya.
Lebih lanjut Hasan menjelaskan, adapun sasaran subsidi transportasi tersebut nantinya akan langsung dibayarkan ke pihak transporter.
“Artinya ke kapal-kapal pengangkut yang disubsidikan, bukan ke distributor,” jelasnya.
Hasan menambahkan, hal tersebut dilakukan semata-mata untuk mengendalikan inflasi di Tanjungpinang. Agar bahan pangan komoditas tidak melambung tinggi.
“Karena kemarin ada harga komoditas yang sedikit tinggi misalnya cabai, dengan subsidi ini, harganya nanti bisa kita tekan,” terangnya.
Di samping itu, kata Hasan, berdasarkan pantauan dan rapat koordinasi bersama sejumlah distributor dan Bulog Sub Divre Tanjungpinang, bahwa persediaan bahan kebutuhan pokok seperti beras, gula pasir, dan telur ayam dinyatakan mencukupi untuk kebutuhan masyarakat Tanjungpinang.
“Oleh karena itu saya minta masyarakat tidak melakukan panic buying. Tidak semua merek atau jenis beras mengalami kenaikan,” pungkasnya. (un)