
KEPRINEWS – Sebanyak 12 klub sepakbola akan mengikuti kompetisi Liga PSSI Kota Tanjungpinang yang akan dimulai pada 21 September 2024 mendatang.
Menjadi kompetisi liga PSSI pertama di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Liga PSSI Tanjungpinang terdapat beberapa persyaratan bagi klub peserta, salah satunya yakni memiliki pelatih berlisensi.
“Klub yang bisa mengikuti liga PSSI Tanjungpinang ini ialah klub yang memiliki pelatih minimal berlisensi D,” kata Ketua Askot PSSI Tanjungpinang, Ade Angga , Minggu (15/9).
Menurutnya, persyaratan tersebut menjadi tolak ukur dari PSSI agar kompetisi Liga di Tanjungpinang menjadi lebih maju dan profesional.
PSSI juga terus berupaya agar sepakbola Tanjungpinang dapat diperhitungkan di tingkat yang lebih tinggi melalui pelatihan-pelatihan pelatih, sebab menjadi faktor utama kemajuan sepakbola di suatu daerah.
“Kita ketahui klub sepakbola di Tanjungpinang ini banyak, namun pelatih yang berlisensi kita hanya 4 orang. Dengan pelatihan pelatih yang diikuti sekitar 20 orang lebih yang dilaksanakan kemarin, kini pelatih berlisensi di Tanjungpinang kian bertambah,” jelasnya.
Lanjut kata Ade, kick off pertandingan pertama Liga PSSI Tanjungpinang akan dimulai pada 21 September 2024, yang akan digelar setiap Sabtu dan Minggu dengan masa kompetisi selama 2 bulan.
“12 tim ini kita prioritaskan pemain usia 17 tahun, dan masing-masing tim diperbolehkan memiliki 5 pemain di lapangan yang usianya di atas 17 tahun,” imbuhnya.
Ia berharap, kepada seluruh klub dan pemain bisa memberikan performa terbaiknya, supaya liga PSSI Tanjungpinang bisa terus maju dan berkembang.
“Kita harapkan, Liga PSSI Tanjungpinang yang akan diadakan ini bisa menghasilkan bibit-bibit sepakbola handal dengam sistem sepakbola yang lebih maju,” pungkasnya. (un)