KEPRINEWS — Pelaku seni diberikan kesempatan untuk mengekspresikan diri dan berkreatifitas pada ruang-ruang terbuka yang telah difasilitasi Pemerintah Kota Tanjungpinang.
Hal ini disampaikan oleh Wali Kota Tanjungpinang, Rahma, seusai melantik pengurus Dewan Kesenian Kota Tanjungpinang periode 2023-2028 yang juga disejalankan dengan penyerahan hadiah kepada peserta Pawai Budaya Nusantara 2023, di Gedung Kesenian Aisyah Sulaiman, Jumat (15/9).
Dalam sambutannya, Rahma menyampaikan kepada Dewan Kesenian agar selalu menumbuhkan semangat berkarya di Kota Tanjungpinang.
“Untuk itu diharapkan pengurus Dewan Kesenian Kota Tanjungpinang yang baru dilantik dapat menjalankan amanah dan tugasnya untuk mengembangkan seni dan budaya di Kota Tanjungpinang serta mengajak generasi muda untuk terus berkarya,” ucapnya.
Rahma berharap melalui Dewan Kesenian mampu membuat irama yang baik agar dapat berjalan dengan kultur, gaya dan selera masyarakat yang berlatar belakang masyarakat Melayu.
“Seni itu kesanggupan akal menciptakan sesuatu yang bernilai tinggi, luar biasa dan dapat dinikmati oleh masyarakat. Kadang menurut kita bagus namun belum tentu menurut orang lain, maka timbulah dinamika antara pelaku seni budaya, maka harus pandai-pandai melihat situasi sehingga latar belakang masyarakat kita sebagai orang Melayu harus diperhitungkan dalam setiap tampilan,” tuturnya.
Dikatakannya, saat ini Pemko Tanjungpinang terus memberikan ruang gerak seluas-luasnya kepada pelaku seni, seniman, sanggar, paguyuban dan lainnya dengan disediakannya panggung di ruang-ruang terbuka. Seperti di Melayu Square dan Gedung Gonggong.
“Silakan kepada Dewan Kesenian, sanggar, paguyuban, seniman, sastrawan dan lainnya untuk memanfaatkan panggung terbuka itu. sudah kami siapkan untuk insan seni Kota Tanjungpinang tanpa pungutan biaya, silakan tampil dengan berbagai pertunjukan sehingga bukan hanya ajang pelestarian budaya tetapi juga sebagai wahana edukasi bagi masyarakat,” lanjut Rahma.
Rahma juga meminta kepada Dewan Kesenian agar dapat mengayomi dan menginventarisir sanggar-sanggar yang ada di sekolah agar dapat diberikan peluang untuk tampil di setiap akhir pekan.
“Rangkul dan inventarisasi sanggar-sanggar atau kelompok kesenian yang ada di sekolah dan paguyuban, jadwalkan mereka untuk tampil di panggung-panggung terbuka itu,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Dewan Kesenian Kota Tanjungpinang, Zulkifli Harto menambahkan, terlaksananya pelantikan ini merupakan hal yang di nanti-nanti oleh para pengurus.
“Terimakasih kepada Ibu Wali Kota serta pihak dan dinas terkait yang terus memberikan dukungan bagi dewan kesenian. Kami hadirkan wajah baru pada struktur pengurus Dewan Kesenian Kota Tanjungpinang pada periode 2023-2028,” tutur Zul.
Ia juga menyampaikan, program dan kegiatan yang telah direncanakan dan disusun sebagai bentuk gerakan budaya.
“Sekecil apapun gerakan kami itu merupakan gerakan budaya. Semoga Tanjungpinang bisa menjalankan amanah ini seperti yang dipesankan oleh Ibu Wali Kota. Kedepannya, kami akan terus berkolaborasi dan lakukan komunikasi kepada dinas dan stakeholder terkait demi kemajuan di bidang kesenian,” pungkasnya.
Diakhir acara dilakukan juga penyerahan penghargaan kepada peserta pemenang Pawai Budaya Nusantara 2023 dan juga mitra yang bekerja sama dalam mensukseskan pelaksanaan kegiatan tersebut. Serta penampilan berbagai pertunjukan dari Dewan Kesenian Kota Tanjungpinang seperti pembacaan puisi, atraksi melukis sambil push up, dan kesenian arumba dari Paguyuban Pasundan. (ris)