Walikota Rahma ajak semua pelaku IKM ptioritaskan kualitas produksi, melakukan adaptasi, memperkuat inovasi, pertajam kemampuan membaca tren dan kebutuhan kondisi pasar yang selalu berubah. Manajemen IKM jangan stagnasi atau pasrah dengan keadaan, tapi lakukan terus terobosan. Mau maju, butuh usaha yang maksimal
KEPRINEWS — Pemerintah Kota Tanjungpinang melalui Dinas Perdagangan dan Perindustrian melaksanakan kegiatan pelatihan kewirausahaan yang diikuti oleh 30 wirausaha yang ada di Kota Tanjungpinang. Walikota Tanjungpinang Hj. Rahma, S.IP membuka kegiatan tersebut yang dilaksanakan di Hotel Pelangi, Kamis (10/3).
Dalam sambutannya, Rahma mengatakan kota Tanjungpinang dengan letak geografisnya yang strategis dengan negara-negara tetangga mempunyai nilai jual dan nilai tambah yang memiliki potensi untuk terus digali.
Dengan letak yang strategis ini tentunya menjadi suatu kelebihan yang berpeluang untuk dapat memberikan dampak positif terhadap perekonomian, khususnya yang berbasis kerakyatan.
“Mengulas ekonomi kerakyatan, tentu tidak terlepas dari peran Usaha Kecil Menengah maupun Industri Kecil Menengah yang merupakan pondasi dasar perekonomian bangsa ini. Seiring dengan perkembangan dan kemajuan Kota Tanjungpinang sebagai ibu kota Provinsi Kepulauan Riau, maka sektor ekonomi kerakyatan memegang peranan penting dalam memberikan warna perekonomian masyarakat khususnya Kota Tanjungpinang,” ungkapnya.
Lebih lanjut Rahma mengatakan, Kota Tanjungpinang juga merupakan salah satu tujuan wisata di Kepulauan Riau dengan segala kekayaan ragam kuliner dan aneka kerajinan cenderamata.
“Hal ini juga menjadi peluang bagi kita untuk memanfaatkan beragam potensi yang ada menjadi lumbung pergerakan ekonomi masyarakat lokal. Dengan kegiatan pelatihan kewirausahaan ini tentu memiliki makna yang sangat penting dan patut kita apresiasi karena dapat menjadi wadah pembelajaran yang mampu mendorong mindset atau pola pikir kita menjadi berwawasan maju,” lanjutnya.
Rahma mengatakan, perhatian dan fasilitas yang diberikan pemerintah tentu tidak lain untuk mendorong dan mendukung geliat ekonomi masyarakat yang digerakkan oleh sektor Industri Kecil Menengah. “Melalui pembekalan mental, skill dan mindset kewirausahaan menjadi hal terpenting yang harus didorong untuk terus dikembangkan agar sektor ekonomi semakin maju,” tambahnya.
Terakhir Rahma berharap kepada peserta yang akan mengikuti pelatihan selama tiga hari kedepan untuk dapat memanfaatkan dengan baik.
Manfaatkan kesempatan ini dengan maksimal untuk menggali ilmu dari narasumber dan hasil dari pelatihan ini membawa pola pikir yang lebih segar, lebih bersemangat, lebih terbuka dan memiliki keinginan untuk berdaya saing agar lebih giat berusaha.
“Jadilah motor penggerak munculnya IKM-IKM yang tangguh serta mempunyai inovasi dan kreativitas untuk menghasilkan produk-produk yang berkualitas sesuai standar yang ditentukan dan pastikan produk dalam negeri harus mampu menjadi tuan rumah di negeri sendiri,” tutupnya.
Sementara itu, Plt. Kepala Disperindag Kota Tanjungpinang, Samsudi, S. sos, MH menyampaikan bahwa pelatihan kewirausahaan ini diikuti dari berbagai sektor usaha, seperti makanan, minuman, maupun kerajinan yang berminat untuk mengembangkan usahanya.
“Sasaran dari pelatihan ini adalah untuk memberikan informasi kepada IKM tentang kewirausahaan, memberikan informasi dan pentingnya penerapan etika-etika dalam pelaksanaan kegiatan kewirausahaan dan dapat bersikap profesional, meningkatkan kemampuan dan pengetahuan IKM. Dengan demikian diharapkan akan terjadi perubahan pemikiran yang lebih kreatif untuk terus melakukan terobosan-terobosan baru,” jelasnya.
Turut hadir dalam kegiatan pelatihan kewirausahaan ini, Yurizal M., SE, MM sebagai Narasumber, Komisi II DPRD, Nasrul, Anggota DPRD Kota Tanjungpinang, Fengki Fesinto, Seluruh Peserta dan Tamu Undangan. (*)