KEPRINEWS – Pemerintah Kota Tanjungpinang terus melakukan pendekatan secara persuasif kepada para pedagang, dan meminta agar segera menempati pasar baru Encik Puan Perak pada Senin (13/5/2024) pekan depan.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tanjungpinang, Zulhidayat menuturkan, bahwa saat ini pemerintah telah menyediakan fasilitas pasar yang bagus untuk para pedagang, sehingga sudah waktunya fasilitas ini dimanfaatkan.
“Dulu jika kita mundur ke belakang, beberapa tahun pedagang-pedagang kita sangat mendambakan untuk dapat fasilitas yang bagus. Maka marilah kita manfaatkan secara optimal pasar ini,” kata Zulhidayat, Rabu (8/5/2024).
Menurut Sekda, berbagai upaya terus dilakukan pemerintah karena sejak beberapa pekan belakangan ini sebagian pedagang masih enggan untuk pindah ke pasar baru.
Hal tersebut, membuat pedagang lainnya yang telah menempati lapak pasar memilih untuk keluar dan berjualan di luar pasar, hal ini membuat kondisi pasar menjadi sepi akan pengunjung.
“Tentu ada beberapa masukan-masukan dan evaluasi yang harus kita tindak lanjuti, contoh masih adanya Pedagang Kaki Lima (PKL),” ujarnya.
Disampaikannya, berdasarkan peraturan, bahwa PKL tidak boleh berjualan di sembarang tempat, mereka harus diberi tempat khusus.
Apalagi, di sepanjang Jalan Gambir yang dimanfaatkan oleh PKL untuk berjualan saat ini memang tidak diperuntukkan menjadi tempat berjualan.
“Untuk solusinya, dulu pedagang kaki lima itu sudah kita data untuk dimasukin ke dalam jajaran pasar baru,” imbuhnya.
Bahkan lanjutnya, pada tahap awal ini para pedagang di bebaskan dari biaya penempatan lapak, mereka hanya harus membayar biaya listrik, air dan kebersihan di pasar saja.
“Maka itu kita imbau agar para pedagang yang sudah didata agar segera menempati lapak yang disediakan, kita manfaatkan pasar yang sudah bagus ini,” pintanya menutupi. (un)