KEPRINEWS – Bagi wisatawan pecinta buah-buahan lokal, Taman Buah Bukit Manuk dapat menjadi daftar atau referensi destinasi wisata yang wajib disampari saat hendak berkunjung ke Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri).
Pasalnya, taman ini memiliki banyak sekali aneka ragam buah-buahan tropis lokal yang bisa dipetik langsung dari pohonnya untuk dinikmati secara gratis di dalam taman.
Sedikitnya ada 33 jenis pohon buah-buahan yang dibudidayakan di taman seluas 4 hektare lebih tersebut, dan sebagian merupakan buah langka yang mungkin tidak bisa kita jumpai di tempat lain.
Taman Buah, berlokasi di Jalan Tanjung Lanjut, Kampung Bugis, Tanjungpinang dan dikelola oleh Dinas Pertanian Pangan dan Perikanan (DP3) Pemko Tanjungpinang.
Taman tersebut ditetapkan sebagai destinasi Agrowisata di Tanjungpinang yang menawarkan keindahan alam tropis, yang tentunya tak bisa ditemukan di perkotaan.
Jika musim buah tiba, sangat direkomendasikan untuk berwisata ke lokasi ini. Pengunjung dapat menikmati buah secara gratis sepuasnya serta menikmati pemandangan yang asri.
Pengawas Taman Buah Makmur menyampaikan, bahwa di taman ini terdapat berbagai macam buah-buahan lokal, seperti Jambu, Mangga, Kelengkeng, Asam Selong, Alpukat, serta beraneka buah-buah lainnya.
“Dan buah-buah yang kita budidayakan ini kebanyakan jenis buah langka yang sulit dijumpai di tempat lain, salah satunya buah asam Selong,” kata Makmur, Selasa (5/11/2024) pada media ini.
Untuk masuk ke lokasi taman, para pengujung cukup membayar karcis masuk sebesar Rp2 ribu saja, dan sudah bisa menikmati buah-buahan di tempat. Namun tetap menjaga agar tanaman tidak rusak.
“Fasilitas yang tersedia disini, ada gazebo, tempat ibadah, ruang berkumpul dan spot foto. Jadi sembari menikmati buah bisa juga sambil bersantai dan berfoto,” jelasnya.
Saat ini, lanjut Makmur, banyak pengunjung datang dari kalangan pelajar mulai dari Taman Kanak-kanak (TK) hingga mahasiswa dengan tujuan praktek maupun studi pembelajaran.
Bahkan, di lokasi taman para pengunjung dapat melatih cara mencangkok pohon buah maupun menanam bibit-bibit sebagai bekal ilmu yang bisa dipraktekan di sekolah maupun di rumah.
“Banyak anak sekolah yang belajar cara mencangkok dan menanam pohon disini, kita ajari mereka sehingga bisa menambah pengetahuan mereka,” ucapnya.
Lokasi taman ini, sangat direkomendasikan untuk wisatawan mengetahui buah-buah langkah yang mungkin belum pernah ditemui sebelumnya, sembari menikmati ciri khas dari masing-masing buah yang sediakan. (un)