KEPRINEWS – Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Tanjungpinang, Muhammad Nazri menepis isu penghapusan anggaran untuk masyarakat.
“Isu itu tidak benar. Saya harapkan pembawa isu ini baik itu orang dinas atau orang luar agar dapat memberikan keterangan yang benar. Sampai hari ini anggaran untuk sejumlah paguyuban yang ada di Disparbud masih ada,” ucapnya, Senin (5/8), kepada keprinews.co.
Hanya karena keuangan daerah masih kurang, jadi belum bisa dibayarkan.
“Apa bila uangnya sudah ada kami langsung transfer ke rekening organisasi masyarakat masing-masing,” terangnya.
Hanya perlu bersabar sedikit, pasalnya keuangan daerah masih defisit. Tapi yang pasti akan dibayarkan secepatnya.
Mengenai proyek pembangunan plaza pengunjung di Taman Budaya, Kampung Bugis bernilai Rp2,7 Miliar, itu bersumber dari dana pusat, yaitu Dana Alokasi Khusus (DAK).
“Proyek itu tidak bisa dihapus sebab anggarannya dari DAK bukan APBD Tanjungpinang,” tutupnya. (jer)
